Instagram Perluas Fitur NFT Ke Lebih dari 100 negara
Jakarta, Itech– Pasar non-fungible token (NFT) sudah tak populer lagi. Namun, hal tersebut tidak menghentikan Instagram untuk menggandakan koleksi digital. Setelah peluncuran uji coba pada bulan Mei, aplikasi ini memperluas fitur NFT ke lebih dari 100 negara di seluruh Afrika, Asia-Pasifik, Timur Tengah, dan Amerika.
Pengguna Instagram dapat menyertakan NFT di feed dan pesan mereka, serta stiker augmented reality di Stories. Pembuat dan kolektor NFT secara otomatis ditandai untuk atribusi. Pengguna belum dapat membeli atau menjual NFT di Instagram, tetapi Meta telah mengisyaratkan bahwa ini akan berfungsi di pasar seperti dikutip dari engadget.com pada Jumat (05/08).
Mulai hari ini, Instagram sekarang mendukung dompet pihak ketiga dari Coinbase dan Dapper, selain Rainbow, MetaMask, dan Trust Wallet. Di atas blockchain Ethereum dan Polygon, itu juga akan mendukung Flow.
Baca Juga: Indonesia Pulihkan Akses Layanan PayPal, Yahoo, Dan Valve
Baca Juga: Abipraya Sukseskan Program Sejuta Rumah Lewat Abipraya Properti
CEO Meta Mark Zuckerberg mengumumkan ekspansi dalam sebuah posting Instagram. Dia menyertakan foto-foto kartu bisbol Liga Kecil yang dibuatnya sendiri sebagai seorang anak. Zuckerberg muda menghadiahkannya kepada penasihat kamp favoritnya, Allie Tarantino, yang sekarang berencana untuk menjual kartu yang ditandatangani dan NFT terkait. (DAF)
Baca Juga: Microsoft Teams Akhirnya Dioptimalkan Untuk Apple Silicon Macs
Baca Juga: BRI Terus Perkuat Bisnis Treasury
Baca Juga: Creo CAD Software, Produk Andalan Dari PTC
Baca Juga: Winamp, Software MP3 Favorit Pada Zamannya Akan Kembali
Comments are closed.