Melalui Program Studi Independen Bersertifikat, Microsoft Tingkatkan Keterampilan Digital 1.121 Mahasiswa Indonesia

103

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, ItechMicrosoft Indonesia hari ini resmi memulai program Studi Independen Bersertifikat (SIB) Microsoft, sebuah program yang menyiapkan 1.121 mahasiswa dari 235 kampus di Indonesia untuk mendapatkan sertifikasi kompetensi digital di bidang Produktivitas, Cloud, serta Data and AI, agar dapat meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja. Ke-1.121 mahasiswa tersebut terpilih dari 6.000 mahasiswa yang mendaftar.

Pemilihan dilakukan dengan mempertimbangkan variasi jurusan mahasiswa, agar peningkatan kapasitas digital dapat dilakukan secara inklusif, dan pemanfaatan teknologi dapat diterapkan di berbagai ilmu pengetahuan.

Berjalan sebagai bagian dari inisiatif Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, program ini akan mengkonversi 20 sks kuliah mahasiswa, dengan kelulusan didasarkan pada keberhasilan mengambil sertifikasi di akhir periode pembelajaran, serta capstone project yang mereka tuntaskan di bulan Desember mendatang.

“Kami sangat senang melihat tingginya partisipasi mahasiswa di SIB Microsoft karena keterampilan digital memainkan peranan yang krusial bagi tingkat adaptasi kita di era berbasis cloud saat ini. Indonesia sendiri masih membutuhkan sembilan juta talenta digital hingga 2035 mendatang atau sekitar 600.000 talenta digital per tahun. Adanya program ini akan membantu mencapai target tersebut,“ ujar Nizam, selaku Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Dalam implementasinya, mahasiswa akan mendapatkan pendampingan dari tenaga pengajar ahli yang telah ditunjuk Microsoft Indonesia, yaitu MIC Enterprise, selama empat bulan. Pendampingan dilakukan melalui kelas virtual serta tugas proyek yang dirancang sesuai dengan tantangan/kebutuhan industri saat ini. Misalnya, kelas produktivitas akan menugaskan mahasiswa untuk menghadirkan solusi teknis terhadap suatu permasalahan bisnis dengan menggunakan Microsoft 365.

Adsense

Kelas cloud akan meminta mahasiswa merancang learning management system yang di-hosting dalam bentuk VM ataupun Azure website, sementara kelas Data and AI akan meminta mahasiswa mengembangkan sebuah dasbor yang memanfaatkan kecerdasan buatan dengan menerapkan solusi Cortana Intelligence Suite atau Cognitive Services.

“Secara jangka pendek, kelas dan proyek yang diberikan akan meningkatkan kesempatan mahasiswa untuk bisa lulus sertifikasi Microsoft. Sementara secara jangka panjang, sertifikasi akan meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja. Dengan bermitra bersama Microsoft di program SIB sebagai pengajar, kami berharap dapat ikut memberdayakan mahasiswa dan menyiapkan mereka untuk masa depan yang lebih baik”, jelas Ning Qulyati, selaku Community and Education Manager MIC Enterprise.

Seiring dengan perkembangan industri, sertifikasi telah menjadi nilai tambah nyata karena mampu memberikan gambaran atas keterampilan khusus pencari kerja, serta menunjukkan kegigihan mereka dalam mengembangkan kemampuan profesionalnya.

Bagi para pengusaha, sertifikasi juga tidak kalah penting karena dapat membekali mereka dengan berbagai keterampilan yang dapat mendukung pengembangan bisnis, seperti keterampilan teknologi bagi perusahaan yang dibangun dan berkembang di cloud. (DAF)

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More