Jakarta, Itech- Sebagai pionir e-commerce di Indonesia sejak 1993, Bhinneka.Com terus memperkukuh leadership-nya. Bertransformasi menjadi Business Super-Ecosystem, yakni sebuah ekosistem yang menghadirkan layanan sektor jasa pertama dan terlengkap bagi kebutuhan bisnis di Indonesia, dari UMKM sampai Enterprises.
Business Super-Ecosystem ini menghubungkan para pelaku bisnis secara komprehensif (business enabler) mulai dari para penghasil barang, penyedia jasa, fintech, layanan logistik, dengan para pelanggan yang terdiri dari UMKM, UKM dan enterprises. Bhinneka.Com pun menyediakan teknologi, akses data, dan perluasan kanal pemasaran untuk membantu perkembangan bisnis para penggunanya.
“Bukan sekadar box mover, atau marketplace sebagai sekadar lokasi digital bertemunya penjual dan pembeli, Bhinneka.Com sebagai Business Super-Ecosystem berupaya meningkatkan pertumbuhan sektor jasa di Indonesia, terutama yang dapat membantu membangun bisnis. Diawali dengan bergabungnya sepuluh brands layanan jasa di Bhinneka,” tutur Vensia Tjhin, Chief of Platform and Omnichannel Bhinneka.
Secara spesifik, pembeda utama layanan jasa di Bhinneka.Com ialah fungsi, signifikansi, dan cakupannya bagi para pelaku bisnis. Dengan skema kemitraan yang khusus, layanan jasa yang hadir di Bhinneka.Com meliputi layanan perpajakan, layanan pengelolaan sumber daya manusia (Human Resource Management), layanan konsultasi marketing, layanan riset komersial, serta lainnya.
Adapun nama-nama penyedia layanan yang bergabung dengan Bhinneka.Com di fase awal ini antara lain MARKPLUS, Omnicom Media Group, PT Global Sinergi Bersama (SF Consulting), IDEOWORKS, maupun BATS International.
Melalui model ini, para pelaku bisnis mulai dari skala UMKM hingga Enterprises dapat terhubung dengan para penyedia jasa tersebut dan memanfaatkan layanan bisnis yang ditawarkan. Misalnya, melakukan konsultasi dan pelayanan pajak sejak awal bisnis; memperluas branding dan exposure; meningkatkan strategi bisnis dari sisi marketing; mendapatkan market insight melalui riset pasar yang penting dalam menyusun strategi bisnis. Semua bisa dilakukan secara online melalui platform Bhinneka.Com, dan difasilitasi dengan metode pembayaran untuk keperluan bisnis yang lengkap.
“Bhinneka.Com tetap menjadi the first of everything dalam konteks ini. Layanan yang dihadirkan bukan hanya yang bersifat situasional dan konsumtif, melainkan sangat diperlukan dalam pembenahan kinerja agar efektif dan efisien. Hal ini tergambarkan dari beberapa nama besar yang bergabung dengan Bhinneka.Com,” lanjutnya.
Dijelaskannya lebih lanjut, the first of everything bagi Bhinneka.Com diwarnai dengan sejumlah milestone. Selain pionir e-commerce di Indonesia; juga menjadi toko online pertama penyedia di e- Katalog pada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP); perusahaan e- commerce pertama dengan strategi omni channel, termasuk online-to-offline (O2O) di Indonesia lewat hadirnya Bhinneka Store di beberapa kota; juga menjadi perusahaan e-commerce pertama yang terhubung langsung dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Langkah ini sejalan dengan fenomena bisnis yang terekam di Indonesia dalam kurun lima tahun terakhir. Salah satunya, menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), sektor jasa di Indonesia bertumbuh rata-rata 7,1 persen antara 2010-2017, lebih tinggi dari manufaktur (4,4 persen) dan pertanian (3,7 persen). Semakin maju sebuah negara, maka semakin besar peranan dari sektor jasa, terutama Indonesia yang menuju ke industri 4.0.
“ANDAL Software sebagai penyedia solusi HRIS yang dinamakan Andal PayMaster dengan pengalaman lebih dari 15 tahun telah banyak membantu berbagai perusahaan di Indonesia dalam mendukung operasional yang lebih efisien, cepat dan tertata dalam sistem penggajian karyawan, sehingga para pebisnis dapat fokus pada pengembangan bisnis mereka. Bersama Bhinneka Business Super-Ecosystem, kami siap melayani segmen yang lebih luas, termasuk UKM,” kata Welly Rosianty, Marketing Manager Andal Software.
Melalui kerja sama ini, Bhinneka.Com bersama para mitra bukan sekadar berkolaborasi bisnis, melainkan bahu membahu membantu serta memberikan asistensi yang diperlukan kalangan pemilik atau operasional bisnis, entrepreneur, terlebih UMKM dengan sumber daya yang relatif terbatas.
“Kami sangat bangga bisa bermitra dengan Bhinneka.Com, memperluas akses pasar untuk layanan konsultasi dan perpajakan yang berkualitas dari PT Global Sinergi Bersama. Dengan demikian, kami juga berperan penting menumbuhkan iklim bisnis yang sehat dari segi tax compliance,” sebut Tax Manager PT Global Sinergi Bersama, Mirza Firmansyah.
Hal ini diamini pula oleh Rohan Mahajan, Performance Head Omnicom Media Group dalam kesempatan terpisah. “Omnicom Media Group and Bhinneka.Com shared the same vision. As a leading global media group, we want to extend our expertise in marketing and insights platform to assist SMEs and enterprises to market their product and expand to new markets.”
Bhinneka.Com yang telah hadir 26 tahun di Indonesia telah memiliki jutaan pelanggan terbagi dalam segmen UMKM, Enterprises, serta lembaga pemerintah. Bhinneka.Com yang dahulu dikenal hanya dari segi belanja konsumtif atau retail (khususnya produk IT), telah menjadi market leader untuk pasar B2B dengan belanja produktif maupun operasional pemerintah di seluruh Indonesia. (red)
Comments are closed.