itechmagz.id – PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas) mengadakan acara Offline Live Trading pertamanya setelah masa pandemi bersama Nasabah pada bulan Desember 2023 lalu. Sebelumnya, BNI Sekuritas telah menyelenggarakan Online Live Trading sebanyak 52 kali sejak bulan Agustus hingga Desember 2023, dengan partisipasi lebih dari 7500 nasabah. Kegiatan ini merupakan bagian dari program retensi Nasabah dalam melakukan transaksi, sekaligus upaya BNI Sekuritas mendukung target regulator.
Sebagai informasi, pada konferensi pers Peresmian Penutupan Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Utama BEI Iman Rachman mengungkapkan bahwa pada 2024 BEI menargetkan rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) akan mencapai Rp12,25 triliun dari Desember 2023 yang tercatat RP10,75 triliun.
SEVP Retail Markets & Technology BNI Sekuritas Teddy Wishadi, menjelaskan bahwa Program seperti ini menjadi upaya dari BNI Sekuritas untuk turut mendukung target RNTH Rp12,25 triliun dari BEI. Terbukti, selama kegiatan Online Live Trading 2023, tercatat pertumbuhan nilai transaksi sebesar lebih dari 24%, mencerminkan tingginya minat dan keaktifan Nasabah dalam kegiatan trading secara daring. Antusiasme inilah yang kemudian membuat BNI Sekuritas yakin untuk kembali mengadakan program serupa namun secara luring.
Selain itu, sebagai pelaku pasar modal di Indonesia, BNI Sekuritas selalu mendukung arahan dan peraturan dari regulator sebagaimana diatur dalam POJK No. 3 Tahun 2023 tentang peningkatan literasi dan inklusi keuangan di sektor jasa keuangan bagi konsumen dan masyarakat. Dalam program Live Trading yang dibawakan oleh BNI Sekuritas, Nasabah bisa mendapatkan informasi seputar saham-saham pilihan hasil analisa secara teknikal oleh tim riset ritel BNI Sekuritas secara langsung. Informasi yang diberikan meliputi target buy, sell, support, dan resist. Tidak hanya itu, tim riset juga memberikan pandangan pergerakan saham secara short term dan long term.
BNI Sekuritas mencatat hasil dari pelaksanaan Offline Live Trading menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap nilai transaksi Nasabah. Pertumbuhan transaksi tertinggi bahkan melebihi angka 50%, menandakan keberhasilan BNI Sekuritas dalam memotivasi dan memberikan nilai tambah untuk para Nasabah.
“Melihat hasil yang baik dan antusias Nasabah yang tinggi, BNI Sekuritas berkomitmen untuk kembali melanjutkan program Offline Live Trading pada tahun 2024. Rencananya kegiatan akan diselenggarakan di wilayah cabang-cabang BNI Sekuritas di seluruh Indonesia, setelah sebelumnya kegiatan dilakukan hanya secara daring melalui platform Zoom,” ungkap Teddy.
Teddy menambahkan, BNI Sekuritas mengucapkan terima kasih kepada seluruh Nasabah BNI Sekuritas yang telah berpartisipasi aktif dalam acara BNI Sekuritas. Kepercayaan yang diberikan menjadi motivasi bagi kami untuk terus menghadirkan layanan yang lebih baik dan pengalaman trading yang memuaskan.
Comments are closed.