Jakarta, Itech– Membuat konten foto dan video yang menarik tentu perlu didukung perangkat kamera yang mampu menghasilkan gambar berkualitas tinggi. Tidak hanya itu, kemudahan pengoperasian kamera juga ikut memengaruhi kreativitas foto dan video yang dihasilkan.
Untuk menjawab kebutuhan tersebut, Canon melalui PT Datascrip sebagai distributor tunggal produk pencitraan digitalnya di Indonesia menghadirkan Canon EOS R50. Kamera mirrorless APS-C dengan sistem R ini hadir dengan bodi yang ringkas dan ringan, namun memiliki kemampuan untuk menghasilkan gambar berkualitas tinggi dengan berbagai fitur otomatis yang mudah dioperasikan.
“EOS R50 ini meneruskan kamera EOS M50 Mark II yang sudah populer di kalangan anak muda sebagai kamera andalan yang ringkas dan mudah digunakan oleh konten kreator. EOS R50 sangat cocok para konten kreator pemula yang mencari kamera dengan harga terjangkau, tapi memiliki kualitas gambar tinggi dan banyak fitur untuk video atau fotografi,” ujar Danni Nahason – Assistant Marketing Manager Canon Business Unit PT Datascrip.
Kamera ini merupakan mirrorless APS-C seri EOS pertama yang dapat menghasilkan video 4K tanpa cropping (oversampled dari 6K) hingga kecepatan 30 frame per second (fps). Oversampling ini menggunakan algoritma yang sama pada kamera Cinema EOS System yang membuat kualitas gambar terlihat profesional.
Sensor gambar CMOS APS-C beresolusi 24,2 megapiksel ini tiga kali lebih besar daripada sensor 1 inci pada smartphone terbaru. Hal ini membuat gambar dan video lebih tajam, lebih detail, dan lebih sedikit noise pada penggunaan ISO tinggi di kondisi minim cahaya. Pengguna juga dapat menantikan efek bokeh yang indah dan tampak alami.
Dibekali prosesor DIGIC X, EOS R50 dapat melakukan perekaman video Full HD hingga 60 fps dan rekaman slow-motion hingga 120 fps. Untuk urusan fotografi, kamera ini mampu memotret dengan kecepatan 15 fps dengan electronic shutter dan 12 fps menggunakan mechanical shutter dalam mode Servo AF. Hal ini memberikan keleluasaan untuk pengambilan gambar bergerak dengan kecepatan tinggi.
Berkat sistem Dual Pixel CMOS AF II, kamera Canon dikenal akan kecepatan Auto Focus (AF) yang luar biasa dan akurat. Begitu juga pada kamera EOS R50, sistem AF-nya juga sudah dibekali dengan EOS iTR AF X, teknologi cerdas yang dapat mendeteksi dan melacak wajah, mata dan tubuh pada orang dan hewan (anjing, kucing, dan burung), serta kendaraan (mobil sport dan sepeda motor).
Pada kamera ini, pengguna bisa mendapatkan mode Movie for Close-up Demo, fokus dapat dengan cepat dan otomatis mengalihkan ke subjek yang paling dekat dengan kamera. Saat membuat vlog review produk, pengguna dapat dengan mudah mengatur fokus yang diinginkan saat menunjukkan produk yang sedang di-review. Ditambah adanya fitur Focus Breathing Correction yang berfungsi untuk mengurangi perubahan sudut pandang yang tidak diinginkan selama transisi fokus.
Untuk stabilisasi gambar yang lebih mulus bahkan saat digunakan merekam video dengan menggenggam kamera, EOS R50 hadir dengan dua level Movie Image Stabilizer (IS), yaitu Enhanced dan On. Fitur ini secara digital dapat mengoreksi goyangan dari 5 sumbu kamera, serta akan lebih maksimal lagi jika dikombinasikan dengan lensa RF yang memiliki sistem IS.
Comments are closed.