Rencana Bisnis Jangka Panjang, Krakatau Steel Fokuskan Digitalisasi

Jakarta, ItechMagz.id – Sebagai (Badan Usaha Milik Negara) BUMN yang bergerak di bidang produksi baja, PT Krakatau Steel Tbk (KS) memiliki visi Menjadi korporasi yang kompetitif, untung, dan terpercaya. Dalam rencana bisnis jangka panjang, KS telah membentuk 3 pilar strategis transformasi.

“3 pilar tersebut yaitu pembentukan holding, perbaikan bisnis inti baja dan pemberdayaan organisasi,” kata VP of PP&QA PT Krakatau Steel Tbk, Alhadis Syamsudin dalam penjurian Digitech Award 2023 secara online pada Selasa (21/3/2023).

Alhadis mengatakan, dalam rencana bisnis jangka panjang, KS menyertakan digitalisasi sebagai salah satu fokus perusahaan.

“Inisiatif digital yang dikembangkan oleh KS adalah Digital Control Tower (DCT), yaitu platform digital untuk pengambilan keputusan berbasis data dan KRASmart, yaitu platform digital untuk memasarkan produk baja dan jasa terkait industri baja, serta terdapat juga Group Nerve Control Center sebagai pusat kendali untuk memantau kinerja anak perusahaan dan asosiasi,” ujarnya.

Alhadis menjelaskan, Digital Control Tower mengintegrasikan teknologi dan data untuk memberikan insight yang berguna dalam pengambilan keputusan, memfasilitasi dalam berbagi informasi operasional secara real time sehingga mendorong tindakan korektif dan mitigasi yang diperlukan dalam waktu yang lebih singkat.

“KS mengimplementasikan Digital Control Tower (DCT) di awal transformasi untuk memberikan insight dan mendorong pencapaian target operasional,” kata Alhadis.

Lalu untuk Group Nerve Control di Subholding KSI, kata Alhadis digunakan untuk memonitor KPI AP untuk mempercepat informasi dan pengambilan keputusan.

Dan untuk KRASmart Marketplace, kata Alhadis merupakan platform B2B marketplace khusus baja beserta produk turunannya dimana pembeli atau pelanggan bisa mendapatkan produk terbaik KSG maupun afiliasi secara online.

“Platform ini menjadi alternatif tambahan saluran (channel) penjualan produk KS Group dan afiliasi, disamping penjualan offline. Bisa diakses melalui website www.krasmart.com dan dapat diunduh di Google Playstore & Appstore,” ujarnya.

Alhadis mengatakan, dalam rangka mendukung transformasi digital menuju industri 4.0, KS mengembangkan beberapa layanan digital lainnya untuk mempermudah dan meningkatkan efisiensi pekerjaan.

“Diantaranya Single Sign On (SSO), yaitu personalized platform sesuai level karyawan, berisi akses ke layanan kekaryawanan, email, aplikasi pendukung, dan informasi perusahaan, lalu Sistem Manajemen Arsip Terpadu (SMART) untuk proses surat menyurat online, Sistem Pengelolaan Dokumen SMKS (SPDS), Performance Management System (PMS), IT Online Service, Digital Maintenance Information, Jendela GCG, Sistem Manajemen Risiko (SIMARIS), Employee Online Service (EOS), Human Capital Information, Employee In Out System, Whistle-blowing System, Web Kompetensi, e-Financial Audit serta E-Procurement,” ujar Alhadis.

Sebagai informasi, Digital Technology & Innovation Award (Digitech Award) adalah kegiatan corporate rating (Award) di bidang Information & Communication Technology (ICT), Pengembangan Digital, dan Innovation. Tujuan dari penghargaan ini adalah untuk menghadirkan inisiatif transformasi & inovasi digital terbaik di kelasnya, seperti menciptakan cara baru dalam mengoperasikan dan mengembangkan bisnis melalui cloud, seluler, big data/AI, rantai blok, atau penggunaan teknologi pendukung lainnya. Majalah Itech Magz sendiri telah mengadakan award tahunan Digital Technology & Innovation Award ini sejak 2016.

Dewan juri yang hadir dan menilai dalam penjurian kali ini diantaranya Ir. Irnanda Laksanawan MSc.Eng (MBM) PhD., DRS. Riyanto Gozali, M.M., DR. Eddy Iskandar, BSC, MSc Eng, dan Dr. Ir. Bambang Setiadi, IPU.