SIG Perkuat Dominasi Industri Semen Nasional Lewat Jaringan yang Ekstensif

581

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, ItechSebagai perusahaan penyedia solusi bahan bangunan terdepan di regional, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) siap mempertahankan dominasi pasar melalui optimalisasi fasilitas produksi dan penguatan jaringan distribusi.

Mengingat Industri semen nasional masih dibayangi tantangan besar di tahun ini. Mulai dari pasar yang kompetitif dan kelebihan pasokan, melambatnya pertumbuhan permintaan semen yang masih didominasi sektor retail serta tingginya biaya energi.

Direktur Supply Chain SIG, Adi Munandir menjelaskan, fasilitas produksi dan jaringan distribusi yang ekstensif merupakan kunci untuk memastikan kelancaran pasokan dan kecepatan pengiriman bahan bangunan ke berbagai wilayah di Indonesia, sekaligus berkontribusi pada efisiensi biaya logistik untuk peningkatan profitabilitas.

Pasca integrasi dengan Semen Baturaja pada Desember 2022 lalu, kini SIG memiliki pabrik semen terintegrasi di 9 lokasi, pabrik pengemasan di 31 lokasi, 7 pabrik penggilingan semen, 40 pelabuhan, serta didukung 460 distributor, baik di Indonesia maupun di Vietnam (TLCC), dan 70.000 toko retail di Indonesia.

“SIG memiliki jaringan distribusi dan transportasi terluas di Indonesia untuk industri semen. Kami mengelola lebih dari 1.200 jalur transportasi darat dan lebih dari 100 jalur transportasi laut yang menjadi salah satu aset terbesar SIG,” ungkap Adi Munandir.

Adsense

Apalagi, PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (Semen Baturaja) turut bergabung ke dalam SIG dan akan memperkuat jalur distribusi di Sumatra yang merupakan pasar terbesar kedua di Indonesia.

“Untuk efisiensi jaringan logistik, SIG juga menerapkan model bisnis logistik terkonsolidasi (cargo consolidator). Model bisnis ini membantu perusahaan melakukan optimalisasi armada agar distribusi lebih fleksibel dan mencapai efisiensi dari peningkatan utilisasi,” terang Adi.

Tak hanya itu, digitalisasi juga menjadi salah satu inisiatif strategis SIG guna meningkatkan daya saing melalui operational excellent untuk mencapai optimalisasi value chain. Karena itu, kebaradaan talenta digital menjadi sangat penting untuk mempercepat langkah transformasi digital di semua lini bisnis perusahaan.

SIG adaptif terhadap kemajuan teknologi digital yang saat ini berkembang pesat dengan menghadirkan sejumlah inovasi dan solusi untuk melanjutkan kepemimpinan pasar (market leader).

Baca Juga : Semen Baturaja Gelar RUPSLB, Babak Baru Pasca Integrasi Dengan SIG

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More