Kominfo Siap Targetkan Jaringan 5G Merata di Indonesia pada 2025

769

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech–  Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berharap penerapan internet 5G di Indonesia mulai merata pada 2025 mendatang.

Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Kominfo, Ismail menjelaskan, pemerintah telah mengkaji pengalaman dari implementasi 4G di Indonesia yang membutuhkan waktu sekitar enam sampai tujuh tahun.

“Maka 5G tentu kita harapkan akan bisa lebih cepat dari itu, waktunya sejak diimplementasikan tahun 2021. Kita harapkan 2024 sampai 2025 sudah bisa meluas dan merata seperti halnya kondisi 4G seperti sekarang,” ungkap Ismail dalam keterangan resmi, Senin (7/2).

Ismail juga mengatakan, kunci dari dimulainya penggunaan 5G adalah tepat waktu dan tepat sasaran. Ia mengaku kalau dua faktor ini kerap dibahas Kementerian Kominfo, regulator, hingga para operator seluler.

Ismail berpendapat, jika implementasi 5G terjadi dalam waktu cepat, kemungkinan besar Indonesia akan menanggung biaya learning dari teknologi tersebut.

Adsense

Sebaliknya, jika terlalu lambat, maka Indonesia hanya akan menjadi pasar untuk tidak bisa ikut serta maupun menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

“Jadi implementasi 5G ini merupakan sebuah keniscayaan, tapi harus kita atur ritme dan timing-nya agar implementasinya benar-benar produktif buat kepentingan bangsa dan negara,” lanjutnya.

Tak hanya itu, Ismail mengatakan kalau kehadiran teknologi 5G di Indonesia terjadi pada 2021, di mana Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata telah menyatakan komersial dan sudah membangun di beberapa kota di dalam bentuk spot area.

“Tapi kita tentu belum cukup puas dalam kondisi seperti ini, masih banyak tantangan-tantangan yang harus dikembangkan lagi agar implementasi 5G bisa berkembang sangat cepat atau lebih cepat dari yang kita harapkan,” terangnya.

(TN)

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More