Tingkatkan Daya Saing Logistik, Menhub Dorong Digitalisasi Layanan Transportasi Laut

57

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Itechmagz.id – Dalam rangka meningkatkan daya saing logistik nasional, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terus mendorong digitalisasi layanan transportasi laut. Hal itu diungkapkan dalam pernyataannya usai meninjau kapal peti kemas CMA CGM Alexander Von Humboldt berkapasitas 16 ribu TEUs bersama Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono pada Rabu, (07/12/2022).

“Saya minta seluruh jajaran Ditjen Perhubungan Laut secara konsisten melakukan digitalisasi. Lakukan dengan serius dan dengan hati, agar apa yang kita lakukan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” kata Budi.

Seperti dilansir Republika.co.id (07/12/2023), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan, digitalisasi akan memacu produktivitas dan mempercepat pelayanan sehingga diharapkan akan memberikan kemudahan berinvestasi bagi para pelaku usaha.

Tingkatkan Daya Saing Logistik, Menhub Dorong Digitalisasi Layanan Transportasi Laut
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono, Chief Executive Officer CMA CGM Asia Pacific Limited Laurent Olmeta, dan Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok Wisnu Handoko memberikan pernyataan usai meninjau kapal peti kemas CMA CGM Alexander Von Humboldt berkapasitas 16 ribu TEUs. Sumber foto: Republika.co.id

Proses layanan digitalisasi seperti penyeragaman tarif, standar penumpang, kegiatan bongkar muat, dan lain sebagainya harus konsisten dilakukan. Dengan begitu penyelenggaraan program tol laut dapat semakin optimal.

“Saya berharap kita memiliki dashboard sehingga dapat terpantau dimana kapal perintis berada, berapa jumlah penumpang, berapa lama bongkar muat dan waktu sandar di pelabuhan, apa yang menjadi catatan dari Nakhoda, agar kita juga bisa memberikan catatan untuk melakukan perbaikan dengan cepat,” jelas Budi.

Selanjutnya, Budi mengatakan koordinasi antar stakeholder untuk menunjang konektivitas angkutan laut perintis menjadi hal yang penting. Budi mendorong Kantor Otoritas Pelabuhan (KOP) maupun Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) di daerah memberikan evaluasi terkait ruas konektivitas yang belum dilayani oleh pihak swasta sehingga pada ruas tersebut dapat dilayani dengan angkutan tol laut perintis.

Adsense

“Kita masih menemui tingkat okupansi melalui angkutan perintis laut belum optimal. Oleh karenanya, kita harus proaktif berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait yakni dengan Kemenko Perekonomian, Kementerian UMKM, Kemendag, bahkan dengan pihak internasional seperti World Bank, agar ini bisa lebih optimal,” jelas Budi.

Budi memastikam akan terus mengoptimalkan program tol laut. Khususnya untuk trayek-trayek yang belum mampu menarik minat pelaku usaha untuk hadir melayani.

“Kedepan, kami akan menyederhanakan proses lelang/tender tol laut dan perintis ini, agar dapat dibuka selebar-lebarnya kompetisi, agar tidak ada konflik kepentingan dalam tender ini,” ucap Budi.

Kemudian Budi Karya Sumadi juga terus mendorong dilakukannya digitalisasi layanan kepelabuhanan di seluruh Pelabuhan di Indonesia. Hal ini disampaikan Menhub saat meninjau Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, pada Minggu (26/2/2023).

Budi meninjau pelayanan Integrated Planning and Control Room, yang baru saja selesai dibangun oleh PT Pelindo pada bulan Februari 2023. Dengan adanya ruangan ini, semua layanan kepelabuhanan baik itu layanan kapal, terminal petikemas dan non petikemas, serta traffic management, dapat terpantau secara digital.

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More