Jakarta, Itech- Kampanye #ByBaliForBali oleh Marriott International di Indonesia resmi dimulai pada Selasa (18/1) dengan acara makan malam di The St. Regis Bali Resort. Jamuan makan perdana tersebut menandai dimulainya Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bank Indonesia, yang telah ditandatangani pada 30 November 2021. Sejalan dengan mandat Marriott’s Serve360 dan Sustainability and Social Impact Goals 2025, MoU ini menguraikan kolaborasi antara Marriott International di Indonesia dengan dua perusahaan pasokan makanan terkemuka, Perusahaan Umum Daerah Dharma Santhika Tabanan dan UD Aditya Poultry Shop, untuk mendukung industri pertanian dan perikanan lokal Bali.
“Kami sangat bangga atas dimulainya kampanye #ByBaliForBali dengan makan malam perdana ini di The St. Regis Bali Resort. Kolaborasi yang strategis di waktu yang tepat dengan Bank Indonesia ini memiliki peran penting dalam mendukung perusahaan lokal dan pemulihan pariwisata di Bali. Dipandu oleh Marriott’s Serve360 untuk mendukung sumber lokal dengan memastikan 50% dari semua produk bersumber secara lokal pada tahun 2025, ini adalah langkah pertama menuju arah yang benar menuju masa depan yang lebih baik dan lebih berkelanjutan, “kata Ramesh Jackson, Area Vice President – Indonesia, Marriott International.
Makan malam perdana yang diadakan di Boneka, The St. Regis Bali Resort, menampilkan sejumlah hidangan khas seperti award-winning sate, yang di mana tim kuliner meraih Medali Emas di Kompetisi Nasional oleh Worldchefs pada tahun 2018. Tiga variasi hidangan yang mendapatkan penghargaan disajikan seperti Sate Lilit, Sate Ayam, dan Sate Bali. Peserta disajikan berbagai masakan Bali, yang dibuat menggunakan bumbu lokal dan rempah-rempah. Untuk melengkapi kekayaan rempah-rempah dalam hidangan, makan malam dipadankan dengan sajian Es Daluman, minuman tradisional Bali yang populer. Terdiri dari jeli yang terbuat dari daun hijau, bahan yang diambil dari sumber alami kemudian dicampur dengan santan, gula aren, dan es batu yang menjadi minuman yang menyegarkan. Tinggi serat, rendah kalori, dan memiliki kandugan antioksidan dan kandungan klorofil yang tinggi dari jeli memperkaya manfaat kesehatan untuk para pengunjung pulau Bali.
Gagasan Agung Gede, Executive Chef The St. Regis Bali Resort, menu masterclass yang disajikan untuk memberikan pengalaman gastronomi yang unik bagi para penikmat kuliner. Dengan pendekatan yang sederhana namun elegan, sajian menu menawarkan aneka ragam khas masakan Bali, dengan fokus pada produk yang bersumber dari lokal.
Terinspirasi dari gerakan global yang berkembang menuju arah berkelanjutan dan merangkul produk lokal, indikator aktivasi dari kampanye #ByBaliForBali yang akan datang, kampanye ini memiliki fokus pada produk pertanian yang melimpah, perikanan dan produk pengrajin lokal Bali seperti Arak Bali dan produk lokal seperti Batik Bali (Endek).
Dengan etos menggunakan lebih banyak produk lokal dan memberi penghormatan untuk melestarikan alam, prinsip berkelanjutan berjalan beriringan dengan usaha untuk mengurangi jejak karbon kita serta meningkatkan warisan kuliner pulau tercinta ke tingkat berikutnya,” kata Ramesh lebih lanjut.
Para tamu dapat menikmati sajian hidangan khas yang unik dari produk lokal Bali seperti buah-buahan, manggis, jeruk, garam, kopi, dan banyak lagi di portofolio hotel dan resort Marriott Bonvoy di Bali kedepannya.
Untuk mendukung United Nations Sustainable Development Goals (SDGs), informasi ini sejalan dengan Serve 360: Doing Good in Every Direction, platform tentang kesinambungan dan dampak sosial perusahaan, yang menjadi pemandu komitmen Marriott untuk menangani masalah sosial, lingkungan, dan ekonomi yang paling mendesak di dunia, memberikan nilai bagi karyawan, pelanggan, owner, lingkungan, dan masyarakat di seluruh dunia. Hal ini juga dibangun berdasarkan nilai inti perusahaan untuk Serve Our World dan sejarah lama perusahaan yang menanamkan kesinambungan di seluruh strategi bisnis, operasi dan rantai nilainya karena Marriott terus memprioritaskan upaya untuk melayani komunitas, lingkungan dan masyarakat di seluruh dunia. (red)
Comments are closed.