Zoho Workplace Suite Catat 15 Juta Subscribers

Jakarta, Itech – Zoho Corporation, mengumumkan angka terbaru pengadopsian Zoho Workplace, platform kolaborasi untuk perusahaan. Pada kwartal terakhir, Zoho Workplace mengalami peningkatan adopsi secara drastis dan saat ini digunakan oleh 15 juta user di seluruh dunia. Pertumbuhan tak terduga ini merupakan dampak dari pandemi serta high demand dari pemilik usaha yang mencari aplikasi bisnis terpadu yang lebih baik.

Pengoperasian pada aplikasi unik menciptakan data silo, yang dampaknya mirip dengan silo organisasional. Hasilnya adalah informasi yang menyatu dan menjadi kendala tetap pada proses transformasi digital. Untuk menghadapi ini, pemilik usaha harus merangkul infrastruktur perangkat lunak terpadu yang mendukung kolaborasi antar departemen pada level yang lebih tinggi.

Zoho Workplace menyediakan platform terpadu termasuk surat elektronik, chat, konferensi audio dan video, penyimpanan file bersama, dan aplikasi kantor online yang mendukung produktivitas karyawan di mana saja. Hal ini sama seperti tempat kerja online dimana pengguna dapat bekerja sama secara intuitif dan aman, bertemu, berkolaborasi serta mencapai target yang sudah ditetapkan.

Dijalankan oleh Zia, asisten AI Zoho, mesin pencari dapat bekerja di seluruh kanal komunikasi dengan lancar, menangkap informasi di seluruh email, pembicaraan chat, forum internal dan dokumen bisnis. Hal ini meningkatkan pengalaman pengguna secara signifikan tanpa mengganggu tugas. Perpaduan aplikasi berkemampuan hebat ini mendorong pengguna bekerja sesuai konteks tanpa perlu berganti platform.

“Aplikasi kolaborasi yang beredar di luaran seringkali sulit digunakan untuk kolaborasi. Saat ini, kita bisa menggunakan satu vendor untuk chat, vendor lain untuk email, vendor yang berbeda lagi untuk rapat, serta untuk mengatur dokumen dan aplikasi kantor. Penggunaan banyak aplikasi dari vendor yang berbeda mengganggu produktivitas karyawan,” ujar Gibu Mathew, Vice President, dan GM, Asia Pacific Zoho Corp. (red)