Jakarta, Itech– Upaya clean up yang dilakukan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) di lahan kosong Perumahan Batan Indah, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan telah memasuki tahap akhir. Clean up tersebut dilakukan karena adanya temuan zat radioaktif berupa Cs-137 oleh Badan Pengawasan Tenaga Nuklir (BAPETEN) pada akhir Januari 2020 lalu.
Kepala Biro Hukum, Humas dan Kerja Sama, Heru Umbara mengatakan, setelah proses clean up selesai dan menunggu keputusan dari BAPETEN, maka akan dilanjutkan dengan remediasi terhadap lahan bekas terkontaminasi zat radioaktif.
“Sebelum melakukan remediasi, proses clean up diakhiri dengan melakukan pemotongan beberapa tanaman produktif, ini dimaksudkan untuk mengurangi dampak radiasi terhadap masyarakat,” kata Heru seperti dikutip dalam rilis BATAN di Jakarta, Selasa (17/3/2020).
Disebutkan, beberapa tanaman produktif yang tumbuh di lahan bekas terkontaminasi dilakukan pemotongan. “Pemotongan secara selektif ini, bertujuan untuk menghindari masyarakat sekitar yang memakan buah dari pohon tersebut,” ungkap Heru. (red)
Comments are closed.