Tindak Tegas, China Blokir Beberapa Akun Media Sosial Cryptocurrency
Jakarta, Itech– Sejumlah akun terkait crypto di platform Weibo, yang merupakan salah satu platform mirip Twitter. Hal ini dilakukan China selama akhir pekan, karena di Beijing tindakan keras terhadap perdagangan, dan penambangan bitcoin meningkat.
Kemudian, China juga menghubungkan aktivitas crypto ilegal secara lebih langsung dengan hukum pidana negara itu, menurut analis dan regulator keuangan.
Bulan lalu, Dewan Negara, atau kabinet China, bersumpah untuk menindak penambangan dan perdagangan bitcoin, sekaligus meningkatkan kampanye melawan cryptocurrency beberapa hari setelah tiga badan industri melarang layanan keuangan dan pembayaran terkait crypto.
Selama akhir pekan, akses ke beberapa akun Weibo terkait crypto, yang diikuti secara luas ditolak, dengan pesan yang mengatakan setiap akun melanggar hukum dan aturan.
Pembekuan Weibo terjadi ketika media China meningkatkan pelaporan terhadap perdagangan kripto.
Kantor Berita Xinhua seperti dikutip dari reuters.com pada Senin (07/06), resmi telah menerbitkan artikel yang mengungkap serangkaian penipuan terkait kripto. Mereka mengatakan bahwa, cryptocurrency adalah aset yang diatur dengan ringan yang sering digunakan dalam perdagangan pasar gelap, pencucian uang, penyelundupan senjata, perjudian, dan transaksi narkoba.
Tindakan keras yang ditingkatkan juga terjadi ketika bank sentral China, mempercepat pengujian mata uang digitalnya sendiri.(DAF)
Baca Juga: Apple Kerjakan iPad Pro Pengisian Daya Nirkabel
Baca Juga: Bom P Series DAHANA Andalan Pesawat Tempur Indonesia
[…] Baca Juga: Tindak Tegas, China Blokir Beberapa Akun Media Sosial Cryptocurrency […]