Google Luncurkan Fitur Pencarian Lagu Lewat Senandung

Jakarta, Itech- Google meluncurkan fitur terbarunya, yaitu mesin pencari lagu. Fitur ini memungkinkan pengguna menyenandungkan rekaman audio guna mencari tahu lagu apa yang terpikirkan oleh pengguna.

Fitur ini memungkinkan pengguna dapat bersenandung atau bersiul 10 sampai 15 detik di gawai mereka untuk menemukan lagu yang dicari. Perangkat lunak ini menggunakan kecerdasan buatan untuk mencocokkan rekaman ke database lagu. Google juga menjelaskan bahwa fitur ini akan tetap berfungsi, meskipun pengguna tuli nada.

Pengumuman tersebut datang saat Google menghadapi pengawasan antimonopoli yang intens atas bisnis pencariannya, seperti dilansir dari cnet.com pada juamt (16/10/20). Perusahaan memproses sekitar 90% dari semua pencarian online di AS. Hal tersebut yang menjadi dasar dari bisnis periklanan besar-besaran Google, yang menghasilkan penjualan perusahaan tahunan sebesar $ 160 miliar.

Google telah dituduh merugikan pesaing dengan memprioritaskan produknya sendiri, seperti iklan belanja atau daftar bisnis lokal, daripada daftar saingan dalam hasil pencarian nya. Kritikus juga mengeluh bahwa Google telah mengambil konten dari penerbit dan situs web lain dan menggunakan informasi tersebut untuk menjawab setiap pertanyaan yang diajukan pada Google. Bahkan, Departemen Kehakiman AS akan mengajukan gugatan penting terhadap Google minggu ini. (DAF)