Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada Menggandeng Fairatmos untuk Pengembangan Teknologi Iklim Lewat Penelitian Akademis

44

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

iTechMagz.idFakultas Geografi Universitas Gadjah Mada melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama dengan Fairatmos untuk pengembangan penelitian akademik, penyempurnaan teknologi dan perancangan program edukasi terkait studi keberlanjutan lingkungan.

Perjanjian kerjasama ini ditandatangani oleh Wakil Dekan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada, Dr. Dyah Rahmawati Hizbaron, S.Si., M.T., M.Sc. dan Khairil Fahmi Faisal S.Si selaku Head of Remote Sensing yang dihadiri oleh CEO Fairatmos Natalia Rialucky Marsudi dan Dr. Danang Sri Hadmoko, S.Si., M.Sc Dekan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada secara daring dalam acara focus group discussions antara kedua pihak.

Penelitian akan menjadi prioritas kedua belah pihak untuk basis pengembangan teknologi penginderaan jarak jauh yang dimiliki oleh Fairatmos guna mendorong proyek Nature-based Solutions yang berkualitas. Kedua pihak sepakat bahwa dibutuhkan peningkatan kapasitas sumber daya dalam negeri terkait Nature-based solutions untuk meningkatkan kredibilitas dalam keahlian-keahlian terkait pengembangan proyek-proyek keberlanjutan lingkungan.

“Antusias kami dan rekan akademisi dapat bekerja sama dengan Fairatmos. Bentuk kolaborasi ini menjadi bentuk komitmen yang kuat dari kami untuk memperluas sumber daya manusia yang kredibel melalui pengembangan program pembelajaran dan harapannya kami dapat membuka kelas sertifikasi terkait studi keberlanjutan lingkungan. Kami yakin dengan bantuan ilmu dari Fairatmos selaku pakar dapat memudahkan proses pengumpulan informasi dan data secara langsung dari lapangan.” ungkap Dyah.

Adsense

Natalia menyampaikan pada saat sesi berlangsung penelitian yang akan dihasilkan berkontribusi secara langsung untuk pengembangan teknologi Fairatmos.

“Penelitian yang akan dijalankan oleh Fakultas Geografi UGM akan menjadi ilmu penting dalam proses penyempurnaan teknologi sehingga proyek karbon Fairatmos unggul dalam potensi penyerapan emisi karbon di atmosfer. Kami melihat kerjasama ini menjadi langkah besar bagi negara terkait penyediaan sumber daya yang kuat untuk industri keberlanjutan lingkungan khususnya karbon dan climate change.” Ucap Natalia secara daring.

Penandatanganan PKS menjadi langkah penting upaya Fairatmos dan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada dalam memerangi perubahan iklim dan emisi karbon secara global. Kedua pihak berkomitmen untuk terus berinovasi langkah efektif untuk mencapai tujuan bersama.

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More