Fajrin Rasyid: Digitech Award 2024 Jadi Wadah dalam Berinovasi di Bidang IT
JAKARTA, itechmagz.id– Fajrin Rasyid, Direktur Digital Business PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) yang juga Ketua Forum Digital (Fordigi) BUMN menyebut gelaran Digital Technology & Innovation Award 2024 (Digitech Award) sebagai wadah bagi stakeholder dalam berinovasi mengembangkan aspek teknologi dan informasi (IT).
“Saya sangat apresiasi acara Digitech Award 2024, mudah-mudah ini menjadi momentum untuk kita bisa bersama dalam mendapatkan inspirasi dan contoh terkait bagaimana bisa menjadi leader dalam mengembangkan inovasi di bidang IT,” ungkap Fajrin dalam keynote speech di malam penganugerahan Digitech Award 2024 yang digelar Kamis, 4 Mei 2024 di Hotel Mulia, Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Fajrin mengungkapkan bahwa Fordigi memiliki lima program kerja Fordigi BUMN yang sejalan dengan berbagai program strategis Kementerian BUMN. Kelima program kerja tersebut antara lain adalah digital capability building, governance, risk and compliance (GRC), technology leadership, ecosystem development, dan collaborative innovations.
Di bidang talenta, sebut Fajrin, Fordigi memiliki visi yakni minimal sebanyak 20% talenta di BUMN sudah melek terhadap dunia digital dan IT. Visi itu disebut Fajrin pun telah tercapai per-tahun ini berkat berbagai upaya yang dilakukan mulai dari menyelenggarakan pelatihan-pelatihan, hingga pertemuan rutin terkait capability building.
Pada aspek GRC, Fordigi disebutnya akan mulai mengimplementasikan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi atau UUPDP pada bulan Oktober mendatang.
“Ini jadi PR (pekerjaan rumah) bersama, agar perusahaan BUMN bisa comply dan siap menghadapi implementasi UUPDP. Kami turut terbuka bila ada inisiatif kolaborasi seperti menggelar workshop atau sharing session di masing-masing perusahaan untuk bisa comply dengan UUPDP, karena ini penting dan harus jadi perhatian bersama,” jelas Fajrin dalam paparannya.
Sementara di bidang technology leadership, Fordigi disebut Fajrin kerap melakukan berbagai upaya yang bertujuan mengembangkan aspek teknologi. Fordigi kerap mengundang pakar startup perusahaan untuk saling sharing dan membahas perkembangan teknologi terbaru yang terjadi.
Adapun untuk bidang keempat yang menjadi fokus Fordigi BUMN yakni Ecosystem Development, Fajrin disebut telah melakukan sejumlah upaya yang bertujuan untuk menyiapkan ekosistem yang andal di bidang digital dan teknologi di Tanah Air.
“Seperti tahun lalu kita mengadakan Fordigi Goes to Campus, kami mengunjungi 10 kampus ternama di Indonesia untuk sharing terkait apa talent yang dibutuhkan oleh BUMN, khususnya di bidang IT dan digital. Harapannya, ini bisa memperkecil gap antara output dari kampus dan kebutuhan dunia kerja,” terangnya.
Bidang terakhir yakni collaborative innovations, Fordigi turut melakukan kerja sama kolaboratif dengan berbagai pihak untuk berinovasi bersama.
Salah satu kerja sama yang sebelumnya dilakukan misalnya antara Fordigi dengan Microsoft dengan membuat Microsoft Framework Agreement. Dalam kesepakatan tersebut, seluruh bumn yg ingin menggunakan produk dan layanan dari microsoft dapat mendapatkan harga terbaik,
“Harapnnya ketika BUMN membutuhkan software, clouds atau services yang lain dapat mendapatkan penawaran yg terbaik. Ini contoh bagaimana kalau kita berkolaborasi baik di dalam BUMN ataupun komunitas di luar BUMN itu kita bisa memperoleh hasil yg lebih optimal dibanding kita hanya bekerja atau beraktivitas seorang diri,” katanya.
Lebih lanjut, Fajrin menyebutkan bahwa perubahan dan perkembangan tren digital di dunia terjadi sangat masif. Fajrin mencontohkan keberadaan teknologi generative AI (artificial intelligence) seperti Chat GPT yang belakangan ramai menjadi perbincangan.
“Saat ini kita mengenal Gen AI, sangat mungkin 2-3 tahun ke depan ternyata ada teknologi baru lagi. Kemarin saya lihat di berita sudah mulai ada riset terkait quantum computing, kita harus mulai mengantisipasi,” kata Fajrin.
Dengan begitu, forum-forum seperti Digitech Award 2024 yang digelar oleh Majalah Itech ini mampu menjadi wadah bagi para stakeholder untuk bisa berkolaborasi bersama-sama dalam membangun perusahaan atau institusi masing-masing maju di bidang IT dan digital.
Sebagai informasi, ajang yang mengangkat tema “Proud to Companies that Have Utilised Digital Technologies to Make a Positive Impact on Society” ini bekerja sama dengan Fordigi BUMN yang memiliki anggota para direksi BUMN di bidang IT.
Ketua Penyelenggara Digitech Award 2024, Irnanda Laksanawan menjelaskan bahwa ajang ini merupakan kegiatan corporate rating (award) tahunan di bidang Information & Communication Technology (ICT), Pengembangan Digital, dan Innovation. Ia juga berharap award ini dapat menciptakan perusahaan yang unggul dan cepat menyesuaikan diri terhadap tantangan yang terus berkembang dalam dunia teknologi.
“Sebab, di era Industri 4.0 ini, teknologi digital bukan lagi sebuah pendukung bagi kehidupan, tapi kini sudah menjadi kebutuhan primer dalam kehidupan sehari-hari. Mau komunikasi, makan, belanja ini itu, bayar tagihan, transfer, belajar, dan kebutuhan lainnya kini sudah tak repot-repot lagi. Cukup klik di perangkat digital kita yang tersedia di Android atau IOS kita masing-masing,” ujarnya.
Comments are closed.