Tanpa Alasan yang Jelas, Oman Blokir Clubhouse

42

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech- Oman telah bergabung dengan China dalam pemblokiran Clubhouse. Secara resminya Clubhouse diblokir oleh negara tersebut karena tidak memiliki izin yang benar. Namun, beberapa percaya langkah itu adalah tindakan sensor.


Menurut Reuters seperti dikutip dari engadget.com pada Selasa (16/03), mencatat bahwa Clubhouse telah menjadi populer di negara-negara Arab, di mana negara biasanya menjalankan organisasi media, dan penduduk dapat mendapat hukuman penjara karena berbagi pendapat kritis secara online.

Baca Juga: Langkah Strategis Pemprov Jawa Barat Dukung Transformasi Digital

Baca Juga: Anies Ubah Aturan Batas Gaji Beli Rumah DP 0 Rupiah Jadi Rp14 Juta, Kenapa?


Sesuai sifatnya, Clubhouse lebih sulit bagi pemerintah untuk dipantau daripada jejaring sosial berbasis teks. Saat ini tidak ada pilihan yang mudah untuk mendengarkan diskusi setelah fakta. Namun, ada beberapa contoh pengguna berbagi audio dari aplikasi di tempat lain.

Adsense

Baca Juga: Tingkatkan Digitalisasi Layanan, PLN Berikan Kemudahan Bagi Konsumen

Baca Juga: AstraZeneca tak Bermasalah, WHO Himbau Negara-Negara Dunia tak Hentikan Vaksinasi


Clubhouse masih memerlukan undangan, dan hanya untuk iOS, meskipun pesaing pindah ke ruang obrolan audio. Twitter Spaces dapat tersedia untuk semua orang di iOS, dan Android pada April nanti. Facebook dikatakan sedang mengerjakan versi Clubhouse juga. (DAF)

Baca Juga: Telkomsel Dukung Program Bantuan Kuota Data Internet 2021

Baca Juga: Belum Dapat Sertifikat Digital Vaksinasi Covid-19 di PeduliLindungi? Ini kata Kominfo

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More