Sasrabahu: Platform Pertukaran Mahasiswa antar PTN-BH
Jakarta, Itech- Indonesia merupakan salah satu negara dengan keanekaragaman budaya dan adat istiadat. Hal inilah yang menjadi alasan Konsorsium Perguruan Tinggi Negeri – Badan Hukum (PTN-BH) memberikan amanah pada Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk membangun Sasrabahu.
Sasrabahu adalah platform pertukaran mahasiswa antar PTN-BH seIndonesia yang diluncurkan secara daring, yang diluncurkan pada Jumat lalu. Dalam peluncurannya, Nizam selaku Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti), mengungkapkan bahwa, saat ini jumlah mahasiswa Indonesia yang melakukan pertukaran pelajar ke luar negeri jauh lebih banyak dari pada ke dalam negeri. Padahal dengan Sasrabahu ini, bisa membangun jejaring persaudaraan baik dosen maupun mahasiswa dalam meningkatkan mutu pendidikan, penelitian, maupun pengabdian masyarakat.
Dia menambahkan bahwa, jika mahasiswa di sana diwajibkan untuk mengikuti pertukaran lintas negara seperti yang dikutip dari its.ac.id pada Selasa (23/02). Hal ini juga akan dibangun oleh Indonesia nanti ke depannya.
“Apresiasi dan terima kasih kepada ITS yang telah menyiapkan Sasrabahu ini dengan baik,” tuturnya.
Sementara itu, Mochamad Ashari selaku Rektor ITS menjelaskan bahwa Sasrabahu adalah singkatan dari Sistem Pertukaran Mahasiswa antara Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum. Tujuannya adalah guna memudahkan mahasiswa dalam pengambilan mata kuliah antar kampus PTN-BH.
Dalam pelaksaannya, mahasiswa hanya perlu mengklik mata kuliah yang telah tersedia di platform Sasrabahu seperti mengambil Kartu Rencana Studi (KRS) pada umumnya.
Menurutnya, platform ini juga akan mewujudkan program Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI sendiri.
Hingga saat ini, sudah ada 12 PTN-BH di seluruh Indonesia yang ikut berpartisipasi. Ashari berharap, Sasrabahu masih dapat dikembangkan. Sehingga, seluruh PTN di Indonesia yang jumlahnya mencapai 92 dapat ikut berpartisipasi. (DAF)
Comments are closed.