Lakukan Tindak Keamanan, Clubhouse Hapus Info Pribadi Akun Pengguna Afghanistan

46

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech– Awal pekan ini, Facebook memperkenalkan sebuah fitur untuk membantu orang-orang di Afghanistan mengunci akun mereka. Begitu juga dengan Clubhouse, yang melakukan hal serupa.


Perusahaan mengumumkan di Twitter bahwa mereka secara proaktif membuat beberapa perubahan pada pengaturan privasi untuk pengguna di Afghanistan. Khususnya, untuk pengguna yang belum aktif, Clubhouse menyembunyikan foto dan bio mereka sekaligus mempersulit pencarian akun.

Pengguna bebas untuk menambahkan kembali informasi apa pun yang mereka rasa nyaman untuk dibagikan. Seperti yang dicatat oleh The Verge yang dilansir dari engadget.com pada Senin (23/08), Clubhouse mengatakan bahwa semua perubahan ini tidak akan memengaruhi pengikut pengguna.


Perusahaan juga mengatakan bahwa pengguna dapat menggunakan nama samaran daripada nama asli untuk tujuan keamanan.

Adsense

Langkah ini terjadi sekitar sebulan setelah Clubhouse keluar dari versi beta dan membuka layanannya untuk semua orang. Lebih penting lagi, itu terjadi ketika Taliban telah menguasai Kabul, ibu kota Afghanistan. Dimana organisasi militan menggunakan media sosial untuk membantu mengubah sebuah persepsi.


Amerika Serikat (AS) masih menganggap Taliban sebagai organisasi teroris. Maka dari itu, Facebook telah melarang semua konten dari grup tersebut. Belum ada pernyataan langsung yang serupa dari Clubhouse, tetapi jelas perusahaan sedang memikirkan bagaimana melindungi penggunanya di wilayah tersebut. (DAF)

Baca Juga: PayPal Luncurkan Pembelian dan Penjualan Crypto di Inggris

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More