Mulai 13 Oktober, Google Drive Hapus Otomatis File di Folder Sampah

74

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech- Google Drive akan melakukan perubahan dengan penghapusan otomatis yang lebih konsisten dengan aplikasi lainnya seperti Gmail. Dengan begitu, file yang telah dimasukkan ke dalam sampah “Drive Saya” akan terhapus secara otomatis setelah 30 hari berada di folder sampah secara berturut-turut.


Hal tersebut telah diumumkan oleh Google secara resmi melalui email oleh Tim Google Drive. “Karena item di sampah akan tetap menghabiskan kuota dan penyimpanan Anda akan terus dipakai bersama oleh Google Drive, Gmail, dan Google Foto,” jelas Tim Google Drive.

Maka dari itu, dikutip dari tempo.co pada Senin (28/09/20), mulai 13 Oktober 2020 harus diingat bahwa file yang sudah dihapus dan berada di sampah pengguna, akan tetap ada dalam kurun waktu 30 hari. Setelah jangka waktu 30 hari, file yang telah berada di sampah selama lebih dari 30 hari akan mulai dihapus secara otomatis.

Adsense


Kesimpulannya, file apapun yang sudah berada di sampah Google Drive setelah 30 hari mulai 13 Oktober akan otomatis terhapus secara permanen. Terlepas dari apakah pengguna telah mengkonfirmasi pesan dalam aplikasi atau tidak.


“Kami akan menampilkan pesan dalam aplikasi di Drive mulai 15 September 2020 dan di produk Editor kami (seperti Google Dokumen dan Google Formulir) mulai 29 September 2020,” tulis Google.


Perubahan ini sangat berpengaruh terhadap item yang dibuang ke sampah dari perangkat atau platform apa pun. Bahkan perilaku Pencadangan dan Sinkronisasi tidak memiliki pengaruh. Oleh karenanya, pengguna dapat memulihkan file dari sampah kapan saja sebelum jangka waktu 30 hari. Kemudian, bagi pengguna iOS dan Android perlu memperbaharui perangkat untuk hasil yang maksimal. (DAF)

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More