Jakarta, itechmagz.id – Didirikan pada tahun 1994, PT Indointernet Tbk (“Indonet”) merupakan pelopor industri internet di Indonesia yang memulai perjalanan sebagai Internet Service Provider (ISP) pertama di tanah air, dengan fokus pada layanan konektivitas, data center, dan VSAT. Selama lebih dari tiga dekade, Indonet telah menjadi bagian penting dari fondasi pertumbuhan internet nasional, menghubungkan bisnis, komunitas, dan ekosistem digital di berbagai sektor.
Memasuki tahun 2025, Indonet menandai babak baru perjalanannya dengan meluncurkan logo, identitas visual, visi-misi, dan nilai perusahaan terbaru sebagai bagian dari strategi rebranding perusahaan. Langkah ini menjadi simbol dari transformasi besar yang memperkuat posisi Indonet sebagai penyedia infrastruktur digital terdepan di Indonesia.
Identitas baru ini mencerminkan semangat visioner, tangkas, dan tangguh, sejalan dengan percepatan ekonomi berbasis data dan meningkatnya kebutuhan akan solusi digital yang andal di Indonesia. Melalui peluncuran logo baru ini, Indonet menegaskan komitmennya untuk mendukung percepatan transformasi digital nasional, dengan memperluas jangkauan layanan hingga cloud.
Secara filosofis, identitas visual baru Indonet mengandung makna yang kuat. Warna oranye dipilih untuk merepresentasikan energi, optimisme, dan semangat muda, menggambarkan karakter perusahaan yang terus bergerak dinamis di tengah perubahan teknologi. Logo baru Indonet menampilkan pola visual terinspirasi dari kode biner (binary), yang tumbuh dari bentuk kecil ke besar sebagai simbol proses transformasi digital yang progresif dan berkelanjutan. Elemen ini juga melambangkan perjalanan Indonet dari penyedia layanan konektivitas sederhana menuju fondasi infrastruktur digital nasional yang berdaya saing global.
Transformasi ini semakin bermakna karena didukung oleh generasi muda yang kreatif dan inovatif. Saat ini, mayoritas tim Indonet terdiri dari talenta muda dengan semangat kolaboratif dan jiwa eksploratif tinggi, yang menjadi kekuatan utama dalam mendorong budaya kerja agile, eksperimental, dan berorientasi solusi.
“Kami percaya bahwa identitas baru yang lebih kuat dan menyatu ini akan memperkuat posisi kami serta menegaskan komitmen Indonet dalam menyediakan solusi infrastruktur digital yang berdampak di seluruh Indonesia. Langkah ini juga sejalan dengan visi kami To be the leading provider of sustainable, next-generation digital infrastructure in Indonesia, serta mendukung misi Digital Edge, parent company Indonet, dalam mendorong transformasi digital di kawasan Asia,” ujar Yudie Haryanto, Direktur Sales & Marketing Indonet.
Infrastruktur Fiber: Interkoneksi Antar Data Center Lebih Andal
Indonet terus mewujudkan komitmennya dalam memperkuat jaringan fiber optik nasional yang telah digarap sejak 2024. Kini, Indonet resmi mengoperasikan jalur fiber strategis Jakarta yang terhubung dengan Kawasan Industri lebih dari 100 km, menggunakan infrastruktur 100% jalur kabel tanam (underground fiber) berkapasitas Nx576 core untuk mendukung konektivitas yang lebih andal dan berkelanjutan.
Ini menjadikan Indonet sebagai perusahaan penyedia layanan infrastruktur digital pertama di Indonesia yang menerapkan rute underground fiber berkapasitas besar pada jalur strategis yang menghubungkan Jakarta dengan Kawasan Industri dan data center area.
Infrastruktur baru ini dirancang untuk menghadirkan konektivitas yang lebih kuat, stabil, dan tahan gangguan, sekaligus mendukung high-availability bagi interkoneksi antar data center besar di Jakarta hingga area Bekasi–Karawang. Kehadiran jaringan ini juga menjawab kebutuhan industri akan latensi rendah dan kapasitas tinggi, serta memperkuat konektivitas di kawasan industri dan data center area.
Dengan kedalaman pemasangan 1,5–2 meter, fiber tertanam jauh lebih terlindungi dari risiko putus akibat aktivitas konstruksi, cuaca ekstrem, maupun faktor eksternal lainnya. Hal ini memungkinkan operasi jaringan tetap stabil meskipun terjadi aktivitas di atas permukaan.
“Saat ini, koneksi antar data center menjadi aspek yang sangat kritikal dan menuntut tingkat high-availability yang tinggi. Seiring dengan growth traffic yang terus meningkat antar data center, dibutuhkan jaringan yang andal dan siap menjawab kebutuhan tersebut. Oleh karena itu, sebagai pionir infrastruktur digital di Indonesia, Indonet melakukan ekspansi jaringan untuk memastikan konektivitas antar data center dapat berjalan dengan stabilitas tinggi dan performa terbaik,” ujar Agus Ariyanto, Direktur Operasional Indonet.
Proyek konstruksi jaringan fiber ini dimulai pada 2024, dan Indonet kini tengah membangun dua rute tambahan yang ditargetkan selesai pada akhir 2025. Sehingga secara keseluruhan, Indonet akan memiliki tiga jalur jaringan fiber. Proses pembangunan infrastruktur Indonet telah mengikuti aturan dan arahan dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Setelah rampung, jaringan Indonet akan semakin tangguh dan siap menjawab kebutuhan bandwidth, reliability, dan komputasi data berskala besar di era AI dan cloud.
Komitmen Melaju ke Masa Depan Digital Indonesia
Identitas baru dan ekspansi infrastruktur ini menjadi fondasi Indonet untuk terus bertumbuh, berinovasi, dan memperkuat posisi sebagai mitra infrastruktur digital tepercaya bagi Indonesia yang semakin terhubung dan cerdas.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.