Gandeng 22 Rumah Sakit, Lintasarta gelar vaksinasi Gotong Royong

41

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, ItechLintasarta sebagai penyedia layanan Information and Communication Technology (ICT) total solutions di Indonesia, berkomitmen terus mendukung pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 salah satunya melalui program percepatan vaksinasi nasional. Untuk itu, pada bulan Juni – Juli 2021 Lintasarta menggelar program vaksinasi untuk seluruh karyawan Lintasarta yang tersebar di Indonesia.

Sesuai anjuran pemerintah, Lintasarta mengikuti program vaksinasi gotong-royong untuk para karyawan Lintasarta. Pemberian vaksinasi ini diselenggarakan baik bagi karyawan yang bekerja di kantor pusat, maupun karyawan yang bekerja di kantor regional Lintasarta. Untuk wilayah regional Lintasarta sendiri secara total di distribusikan lebih dari 700 vaksin yang ditargetkan rampung pada akhir Juli 2021.

“Penyelenggaraan vaksinasi ini merupakan wujud tanggungjawab Lintasarta untuk melindungi kesehatan serta keselamatan seluruh karyawan, disamping untuk mendukung upaya pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid-19. Program vaksinasi Lintasarta ini tidak hanya diselenggarakan di kantor pusat tetapi juga di kantor-kantor regional. Saat ini ada di 22 kantor regional yang melaksanakan program vaksinasi secara bersamaan,” Kata Direktur Utama Lintasarta Arya Damar.

Lebih lanjut Arya menyampaikan, bahwa vaksinasi yang diselenggarakan oleh Lintasarta tidak hanya diperuntukan bagi karyawan saja, namun juga diberikan kepada seluruh anggota keluarga dari masing-masing karyawan. Ia berharap, hal tersebut dapat membantu dalam mewujudkan herd immunity (kekebalan kelompok) dengan lebih cepat.

‘’Kami bekerjasama dengan KADIN Indonesia dan Biofarma sebagai penyelenggara vaksin gotong royong dan beberapa Rumah Sakit yang telah ditunjuk Pemerintah sebagai vaksinator, agar penyelenggaraan vaksinasi dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dari Kementerian Kesehatan RI,’’ paparnya.

Adsense

Sebelumnya, lanjut Arya, tim Lintasarta telah melakukan pendataan terlebih dahulu kepada para karyawan dan melakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit untuk penjadwalan peserta yang akan divaksin agar tidak ada antrean dan meminimalkan kerumunan selama proses vaksinasi. Terlebih saat ini Pemerintah sedang melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di beberapa kota.

“Lintasarta juga berupaya untuk menjaga keselamatan rekan-rekan yang bertugas menyelenggarakan kegiatan vaksinasi agar tetap dalam kondisi sehat. Oleh karena itu kita mengimbau mereka untuk menjaga protokol Kesehatan dengan sebaik-baiknya. Perusahaan percaya bahwa tim Lintasarta menerapkan sistem dan aturan yang terbaik, serta melakukan monitoring terus secara berkala kepada seluruh karyawan dalam pelaksanaan program ini,” terangnya.

Disamping penyelenggaraan vaksinasi bagi seluruh karyawan, perusahaan juga memberikan support melalui program pemberian vitamin secara gratis untuk karyawan. Dimana kebutuhan vitamin untuk saat ini sangatlah tinggi sebagai salah satu upaya dalam menjaga imunitas tubuh. ‘’Hal ini merupakan salah satu program perusahaan untuk menjaga imun karyawan agar tetap baik,” jelasnya.

Selain itu, selama masa pandemi Lintasarta pun disiplin melaksanakan protokol kesehatan yang ketat di lingkungan perusahaan, diantaranya menerapkan work from home dan mewajibkan setiap karyawan menaati peraturan pemerintah yang tengah berlaku terutama pada masa penerapan PPKM. Sementara untuk para karyawan atau teknisi yang harus melakukan kegiatan di kantor atau di lapangan akan dilakukan pemeriksaan (screening) dengan rapid test, swab Antigen, maupun PCR dimana proses tes tersebut juga difasilitasi oleh perusahaan secara rutin di seluruh area kerja Lintasarta.

Advertisements

1 Comment
  1. […] Itech- Facebook akan mewajibkan para pekerjanya untuk melakukan vaksinasi sebelum mereka kembali ke kantor yang berada di seluruh Amerika Serikat […]

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More