Facebook Mengganti Namanya Menjadi Meta

212

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech– Kamis (28/10), Mark Zuckerberg dengan resmi mengumumkan pergantian nama Facebook menjadi Meta dalam Connect 2021. Ia menyatukan seluruh aplikasi dan teknologi dalam sebuah nama perusahaan baru tersebut. Fokus Meta adalah untuk menghidupkan metaverse dan membantu manusia untuk saling terhubung antara satu sama lain, menemukan komunitas, dan mengembangkan bisnis. Selain mengalihkan fokusnya ke metaverse, Meta juga akan menghadapkan pengawasan dari bahaya dunia nyata di berbagai platformnya setelah adanya laporan kebocoran ratusan dokumen internal.

Dilansir dari about.fb.com metaverse akan memberikan pengalaman antara kehidupan virtual sosial saat ini, yang diperluas menjadi tiga dimensi atau diproyeksikan ke dunia fisik. Hal tersebut akan memungkinkan Anda berbagi pengalaman secara mendalam dengan orang lain yang bahkan sedang tidak bersama Anda dan melakukan hal-hal bersama yang tidak dapat dilakukan dalam dunia fisik. Ini merupakan evolusi berikutnya dalam bidang sosial teknologi yang akan mengantarkan babak baru bagi perusahaan tersebut.

Dalam siaran persnya, perusahaan yang sebelumnya dikenal dengan nama Facebook ini juga mengatakan mereka berencana untuk memulai perdagangan saham dengan simbol “MVRS” pada 1 Desember.

Perubahan nama ini dapat menjadi bagian dari upaya untuk merombak reputasi Facebook dan membuka halaman baru setelah serangkaian mimpi buruk, termasuk informasi yang salah tentang platformnya, kegagalan moderasi konten, dan pengungkapan tentang efek negatif produknya terhadap kesehatan mental beberapa pengguna.

“Saya telah banyak berpikir tentang identitas baru kami saat memulai bab berikutnya. Facebook adalah salah satu produk yang paling banyak digunakan dalam sejarah dunia,” kata Mark, Kamis (28/10). “Ini adalah nama media sosial yang ikonik, tetapi tidak mencakup semua yang ingin kami lakukan. Hari ini kami terlihat sebagai perusahaan media sosial, tetapi jauh dalam diri kami, kami adalah perusahaan yang membangun teknologi untuk menghubungkan sesama manusia. Dan metaverse adalah batas berikutnya seperti halnya jejaring sosial ketika kami memulai.” tambahnya.

Mark mengatakan nama itu terinspirasi dari bahas Yunani, Meta, yang berarti melampaui. Perusahaannya juga mengganti logonya yang menampilkan gambar jempol ke atas dengan logo barunya berupa tanda tidak terhingga berwarna biru.

Adsense

Awal pekan ini, Facebook mengatakan bahwa mereka akan meluncurkan Facebook Reality Labs yaitu divisinya yang didedikasikan untuk layanan augmented reality dan virtual sebagai segmen pelaporan terpisah dari aplikasinya. Perubahan tersebut akan mulai berlaku pada kuartal keempat.

Facebook tidak mengumumkan adanya perubahan eksekutif pada hari Kamis. Namun di halaman Facebook pribadi Mark, jabatannya diubah menjadi: Pendiri dan CEO Meta. Ketika ditanya oleh The Verge apakah dia akan tetap menjadi CEO di Facebook dalam 5 tahun ke depan, dia berkata: “Mungkin. Saya tidak memiliki tanggal spesifik berapa lama saya akan  melakukannya. Saya kira apa dapat saya sampaikan adalah saya sangat bersemangat mengenai bab selanjutnya yang kami lakukan.”

Facebook menunjukkan serangkaian video konsep yang menyoroti visinya untuk metaverse, seperti mengirim gambar hologram diri Anda ke konser dengan seorang teman yang hadir dalam kehidupan nyata, duduk di sekitar meja rapat virtual dengan rekan kerja jarak jauh, atau bermain game virtual dengan teman. Facebook baru-baru ini mengatakan mereka akan mempekerjakan 10.000 orang di Eropa untuk membangun konsep tersebut.

Mark juga mengumumkan panggilan Messenger melalui VR, ia berencana untuk mengoperasikan pasar virtual di mana pengembang dapat menjual barang virtual dan layar beranda baru di Oculus Quest untuk membuat obrolan dan permainan di dunia virtual menjadi lebih terasa bersosialisasi. (RA)

Jurnalis : Reza Arta Mevia

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More