Bank DKI Gelar Expert Talk Series Bertema Big Data dan Artificial Intelligence

1

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

itechmagz.id – Sebagai respon terhadap perkembangan pesat di bidang Big Data dan Artificial Intelligence (AI), Bank DKI kembali menyelenggarakan workshop bertajuk “Becoming Data-Driven Organization Through Big Data & Artificial Intelligence” pada Rabu (18/09/2024), yang diisi oleh pembicara yang merupakan praktisi industri dengan keahlian di bidang Data dan Kecerdasan Buatan.

Acara yang dilaksanakan di Learning Center Bank DKI, yang juga dapat diakses melalui live streaming melalui kanal YouTube Bank DKI tersebut, turut dihadiri oleh Kepala Badan Pembinaan BUMD (BP-BUMD) DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono sebagai keynote speaker. Dalam sesinya, Nasruddin menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Bank DKI untuk menyelenggarakan acara ini. “Perkembangan AI dan Big Data telah merevolusi berbagai sektor, mulai dari bisnis, kesehatan, hingga keuangan, serta pentingnya pemanfaatan teknologi ini dalam meningkatkan efisiensi organisasi, termasuk seluruh BUMD di Provinsi DKI Jakarta”, tutur Nasruddin.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Amirul Wicaksono, menyampaikan respon positif Bank DKI dalam pemanfaatan teknologi big data dan artificial intelligence. “Bank DKI siap untuk mengadopsi teknologi tersebut secara intensif dalam rangka mendukung kinerja perusahaan dengan memberikan pelayanan dan menghadirkan produk terbaik bagi seluruh nasabah, dan tentunya dengan tetap menjaga privasi serta keamanan data seluruh nasabah sebagai wujud integritas perusahaan,” ujar Amirul.

Hadir sebagai narasumber Senior Solutions Engineer PT Cloudera, Rudy Tanuwijaya, membahas terkait kaitannya big data dengan konsep journey atau perjalanan dengan memaparkan bahwa data nasabah menjadi kunci utama untuk memberikan pengalaman customer yang lebih baik. Perjalanan menuju peningkatan tersebut memerlukan persiapan matang, termasuk dalam hal manajemen data dan siklus hidup data. Solusi yang tepat harus disiapkan agar bisa menawarkan pengalaman yang lebih baik bagi nasabah.

Adsense

Vice President Data Management Bank Central Asia (BCA), Suwandi, turut memberikan pandangannya tentang Bank BCA yang telah menerapkan konsep organisasi berbasis data (data-driven organization) selama lebih dari 20 tahun, bahwa jika Big Data tidak digunakan secara tepat akan menjadi sia-sia, sehingga organisasi atau perusahaan harus siap dalam memanfaatkannya dengan baik. Suwandi juga menekankan pentingnya etika dalam penggunaan data agar nasabah tetap percaya kepada perusahaan. Keberhasilan organisasi berbasis data (data-driven organization) hanya bisa dicapai melalui kombinasi antara budaya data dan teknologi.

Head of Analytics & Campaign Telkomsel, Eksi Nadiasti, berbagi pengalamannya mengenai Big Data di Telkomsel, dimana perjalanan implementasi Big Data di Perusahaan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan organisasi. Setiap langkah yang diambil dirancang agar Big Data dapat mendukung operasional perusahaan, serta memberikan nilai tambah bagi pelanggan dan ekosistem bisnis yang lebih luas.

Melalui workshop ini, Bank DKI berharap dapat memberikan pengetahuan bagi insan Bank DKI mengenai perkembangan Big Data dan Artificial Intelligence sekaligus memicu inovasi untuk turut mengadopsi perkembangan teknologi tersebut dalam bidang pekerjaan sehari-hari. Selain itu, diharapkan hal ini juga dapat mendorong seluruh BUMD DKI Jakarta untuk dapat semakin memanfaatkan teknologi Big Data dan AI dalam proses bisnis mereka. Sinergi antar BUMD sangat diperlukan untuk mewujudkan visi Jakarta sebagai kota bisnis bertaraf global dan kota cerdas yang mampu bersaing di kancah internasional.

Sumber: www.bankdki.co.id

 

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More