LIPI dan Danone Kerja Sama Cegah Corona

20

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech- Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan Danone Indonesia bekerja sama mencegah penyebaran virus corona baru dengan melakukan produksi dan pembagian disinfektan dan hand sanitizer yang mulai didistribusikan pada  27 Maret di Serpong, Tangerang Selatan, Banten.

Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang merupakan virus corona jenis baru penyebab penyakit menular Covid-19. Virus corona merupakan virus yang memiliki selubung atau sampul (enveloped virus) dengan pelindung lapisan lemak. Disinfektan dapat merusak lapisan lemak tersebut sehingga membuat virus corona cukup lemah.

LIPI dengan dukungan Danone Indonesia memproduksi disinfektan dan hand sanitizer di fasilitas Pilot-Plant Laboratorium Pusat Penelitian Kimia LIPI di Serpong, Tangerang Selatan, Banten. “Penggunaan fasilitas ini merupakan salah satu bentuk partisipasi LIPI dalam mendukung Gugus Tugas Covid-19 untuk mencegah penyebaran virus corona di Indonesia,” jelas Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Teknik LIPI, Agus Haryono.

Agus menjelaskan, fasilitas ini dilengkapi dengan reaktor destilasi, formulasi dan fermentasi. “Fasilitas ini mampu memproduksi dari skala 50 liter sampai dengan 4.000 liter per batch,” terangnya.

Agus menjelaskan, kerja sama LIPI dengan Danone Indonesia merupakan bukti kolaborasi antara lembaga penelitian dan pengembangan pemerintah dengan pihak swasta dalam membantu pencegahan penyebaran virus corona di Indonesia. “Fasilitas riset di LIPI terbuka untuk semua pihak untuk bersama berkontribusi menangani pandemik ini,” jelasnya.

Adsense

Vera Galuh Sugijanto selaku Vice President General Secretary Danone Indonesia mengungkapkan pihaknya mendukung langkah LIPI dalam mengkontribusikan kepakaran dan keilmuan untuk bersama-sama menghadapi penyebaran virus corona.

“Kami menyambut baik kerjasama ini dan mendukung inisiatif LIPI ini karena ini merupakan upaya gotong royong antarpemangku kepentingan di Indonesia,” jelasnya. Vera mengharapkan kerja sama ini terus berlanjut agar bisa memberikan manfaat kepada banyak pihak.

Sebanyak 2.000 liter disinfektan untuk kebutuhan luar ruang telah diserahkan ke sepuluh rumah sakit di Banten rekomedasi dari Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI). Disinfektan luar ruang ini dibuat dengan basis air dan senyawa aktif disinfektan.

Sementara sebanyak 250 liter hand sanitizer akan diserahkan lewat koordinasi Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Hand sanitizer produksi LIPI ini mengandung ethanol sebagai antiseptik, karbomer sebagai pengental, propilen glikol sebagai pelembab, trietanolamin sebagai pembentuk gel dan nano silver sebagai aditif tambahan antiseptik. Selain itu juga ditambahkan aroma isopulegol yang merupakan turunan kedua dari ekstrak minyak sereh. (red)

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More