Optimalkan Digitalisasi, Waskita Karya Tingkatkan Produktifitas dan Efisiensi Kinerja
Jakarta, Itechmagz.id – PT Waskita Karya (Persero) Tbk fokus melakukan transformasi digital dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Berbagai bentuk digitalisasi dilakukan Waskita Karya. Hal tersebut dipaparkan Director of HCM, System Development & Legal Waskita Karya, Mursyid , pada penjurian Digital Technology & Innovation (Digitech) Award 2023 secara virtual pada Kamis (09/03/2023).
Digitech Award ini merupakan kegiatan corporate rating (Award) tahunan di bidang Information & Communication Technology (ICT), Pengembangan Digital, dan Innovation yang diselenggarakan oleh Majalah ITech.
Mursyid mengungkapkan, perjalanan transformasi digital Waskita Karya dimulai sejak tahun 2017. Transformasi perlu dilakukan, karena saat itu perseroan mengalami pertumbuhan besar-besaran (supergrowth). Pertumbuhan terjadi, setelah Waskita Karya memperoleh tugas dari pemerintah menuntaskan pembangunan jalan tol, khususnya tol lintas Jawa. Panjangnya sekitar 1.300 kilometer dengan nilai investasi mencapai Rp 180 triliun.
“Kemudian, ada tantangan luar biasa datang pada tahun 2020, karena realisasi proyek-proyek yang sudah direncanakan tidak berjalan sesuai harapan. Kondisi ini mengharuskan jajaran manajemen Waskita Karya membuat program penyehatan keuangan yang terdiri dari delapan stream. Dari 8 stream itu, salah satu strategi kami adalah membuat transformasi bisnis dengan digitalisasi sebagai salah satu pilar transformasi,” tambah Mursyid.
Ia meneruskan, digitalisasi dijadikan sebagai salah satu pilar, karena keyakinan Waskita Karya bahwa digitalisasi akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Dengan ditetapkannya digitalisasi sebagai salah satu pilar transformasi bisnis Waskita Karya, jumlah aplikasi yang dimanfaatkan perusahaan pun berkembang pesat.
Dari aplikasi ERP dan dua aplikasi untuk line of business pada awal tahun 2016 sampai tahun 2021, digitalisasi di Waskita Karya sudah menghasilkan total 26 aplikasi.
Selain pembangunan infrastruktur, PT Waskita Karya (Persero) Tbk. juga dinilai telah berhasil mencanangkan digitalisasi pada proses bisnis yang terbagi dalam empat tahap yakni bidding (pemasaran), engineering (perekayasaan), procurement (pengadaan), dan construction (konstruksi).
“Di proses bidding, kami memiliki Winning War Room dengan memanfaatkan aplikasi yang kami kembangkan sendiri. Namanya WELCOME. Aplikasi WELCOME memuat seluruh data tentang pasar, tender yang diikuti dan status tender,” jelas Mursyid.
Tak hanya itu, Waskita Karya juga memiliki Waskita Integrated Digital Enterprise (WIDE). WIDE merupakan arsitektur aplikasi Waskita, yang mengintegrasikan antara Core System dengan Aplikasi Pendukung (LOB) dari keseluruhan proses bisnis yang ada. Integrasi tersebut terangkut dalam menggabungkan beberapa aplikasi mulai dari manajemen pengadaan barang hingga penerapan sistem kesehatan dan keselamatan kerja.
Dalam penjurian Digitech Award 2023 turut dihadiri oleh SVP Business Transformation Division Shastia Hadiarti, VP IT & Digital Division, Yunan Fatoni, Strategic Marketing Manager Rahmat Hidayat, BIM & Digital Construction Manager Gildam Satria, HC Development Manager Dien Andhita Putra.
Comments are closed.