Amazon akan Tutup Platform Pembelajaran Daringnya di India
Jakarta, Itech- Amazon akan menutup Amazon Academy, sebuah platform pembelajaran online yang diluncurkan di India untuk siswa sekolah menengah tahun lalu, kata perusahaan itu seperti yang dilansir dari techcrunch.com pada Jumat (25/11).
Mitra Perusahaan mengatakan akan menghentikan layanan edtech di negara itu secara bertahap mulai Agustus 2023. Mereka yang mendaftar untuk gelombang akademik saat ini akan menerima pengembalian uang penuh.
Amazon secara resmi meluncurkan Academy, yang sebelumnya bernama JEE Ready, awal tahun lalu, tetapi telah menguji platform tersebut sejak pertengahan 2019. Akademi berupaya membantu siswa mempersiapkan diri untuk masuk ke perguruan tinggi teknik bergengsi di negara tersebut.
Layanan ini menawarkan materi pembelajaran yang dikuratori, kuliah langsung, latihan tes, dan penilaian komprehensif untuk membantu siswa belajar dan berlatih matematika, fisika, dan kimia, serta mempersiapkan Ujian Masuk Bersama (JEE), penilaian masuk teknik yang didukung pemerintah yang dilakukan di India untuk masuk ke berbagai perguruan tinggi teknik di negara ini.
Tawaran komprehensif dari perusahaan tersebut telah mendorong beberapa orang untuk percaya bahwa Amazon mungkin melakukan terobosan besar ke pasar pendidikan dan dapat menimbulkan ancaman bagi perusahaan baru seperti Byju’s, Unacademy, dan Vedantu.
Amazon berencana untuk memangkas sekitar 10.000 pekerjaan, menurut laporan media, dan mulai menghilangkan peran di beberapa divisi termasuk perangkat dan layanan awal bulan ini. Amazon juga menutup tim yang membuat tutorial AWS dan kursus online lainnya, Business Insider melaporkan.
Dalam sebuah memo, yang dipublikasikan oleh Amazon, kepala eksekutif Andy Jassy mengatakan lebih banyak PHK akan datang tahun depan. (DAF)
Baca Juga: Twitter Sebut Bug Keamanan Android Berikan Akses Ke Pesan Langsung
Baca Juga: Meta Uji Platform Live Streaming Bagi Influencer Bernama Super
Baca Juga: Intip Serunya Menginap di Vega Hotel Gading Serpong
Baca Juga: YouTube Sedang Uji Cara Baru Bagi Pembuat Konten Terpilih Untuk Promosikan Konten Mereka
Comments are closed.