Didaulat Jadi Growth Engine Telkom Group, Telkomsigma Pimpin Pasar B2B IT Service

400

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itehmagz.id PT Sigma Cipta Caraka (Telkomsigma)  fokus pada pengembangan bisnis cloud yang menjadi salah satu dari tiga portfolio bisnis yang dimilikinya, yaitu IT ServicesCloud Services dan Digital Solution. Hal tersebut dipaparkan oleh VP.Solution Architecture Telkomsigma, Ma’mun Nurcholill, pada penjurian Digital Technology & Innovation (Digitech) Award 2023 secara virtual pada Kamis (07/03/2023).

Pasaalnya, pada era digital seperti saat ini, layanan berbasis cloud menjadi kunci utama dalam penentu daya saing yang memastikan industri berinovasi dan berkembang dengan menggunakan teknologi digital.

Seperti diketahui, perusahaan yang memiliki visi “Menjadi mitra transformasi digital pilihan” ini merupakan anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang kini diposisikan sebagai digital growth engine Telkom Group.

Dengan langkah tersebut, Telkomsigma telah bertransformasi dan berfokus menghadirkan solusi berbasis Digital IT Services untuk sektor B2B di Indonesia, dengan fokus utamanya melalui pengembangan bisnis cloud untuk menjadi akselerator ekonomi digital Indonesia.

“Secara umum portofolio bisnis terbagi menjadi tiga portofolio besar, yaitu IT ServicesCloud Services dan Digital Solution. IT service ini menjadi fundamental bisnis Telkomsigma. Kemudian, Cloud Services.  Sigma sudah membangun Cloud sejak tahun 2021 lalu. Dimana Cloud ini diharapkan menjadi Big Portofolio Sigma dan kita melakukan banyak investasi untuk menumbuhkan pertumbuhan bisnis di Cloud ini, dengan harapan adanya pertumbuhan bisnis yang sebesar 32 persen pertahun. Lalu, Digital Solution spesifik untuk cyber security dan ini menjadi salah satu bisnis pendukung dari bisnis IT Services dan Cloud Services,” terang Ma’mun.

Adsense

Ia juga menjelaskan, Pasar Cloud Indonesia diperkirakan akan mencapai IDR 61,7 Tn pada tahun 2025 dengan tingkat pertumbuhan 30,2%. Guna mewujudkan transformasi digital lebih optimal, Telkomsigma menawarkan kapabilitas hybrid multi cloud yang menggabungkan benefit antara public cloud, serta private cloud untuk menjawab kebutuhan security compliance.

Disamping itu, Telkomsigma juga tengah meningkatkan kapabilitas Cloud-nya dengan sistem multizone yang didukung oleh sekitar 370 praktisi Cloud tersertifikasi dan ketersediaan IT support 24/7. Termasuk tersedianya arsitektur cloud native yang berorientasi pada fleksibilitas, skalabilitas, serta kesiapan infrastruktur yang secure dan reliable.

“Strategi Telkomsigma melalui pengembangan kapasitas dan kapabilitas cloud menjadi bentuk respon kami atas tren dan peningkatan pangsa pasar yang berorientasi pada efisiensi bisnis dalam adopsi IT secara jangka panjang”, ungkap VP.Cloud Tecgnology & Solution,Wita Astari.

Hingga kini, Telkomsigma teerus berupaya mengambil langkah strategis lainnya dengan menjalin partnership dengan berbagai mitra TI berskala lokal dan global.

Dalam penjurian Digitech Award 2023 dihadiri oleh VP. Cloud Technology & Solution Wita Astari, VP.Solution Architecture Ma’mun Nurcholil, GM.HC.Business Partner & Operation Deviyanti Thio, Plt. Head Of Corporate Planning Dewi Nurzalita.

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More