Snapchat+ Tiba di India dengan Harga Terjangkau

48

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech- Snap pada hari Rabu meluncurkan versi berbayar dari layanan media sosialnya yang banyak digunakan di India, menghadirkan penawaran fitur eksklusif dan eksperimentalnya ke negara Asia Selatan hanya dengan 62 sen per bulan. Hal tersebut dilakukan karena terlihat meningkatny basis pelanggannya dengan mencoba memonetisasi lebih dari 100 juta pengguna.

Peluncuran penawaran berlangganan, dengan harga 49 rupee India, mengikuti Snap yang memperkenalkan penawaran berlangganan $4 di AS, Inggris, dan Kanada di antara beberapa pasar utama lainnya pada akhir Juni.

Setelah tertinggal selama beberapa tahun di India, pasar terbesar pengguna Google dan Facebook, Snapchat telah tumbuh secara fenomenal di pasar Asia Selatan dalam dua tahun terakhir. Aplikasi ini memiliki lebih dari 105 juta pengguna aktif bulanan di India bulan lalu, naik dari sekitar 25 juta dua tahun lalu, menurut firma intelijen pasar SensorTower seperti yang dikutip dari techcrunch pada Rabu (10/08).

Berlangganan Snapchat+ memungkinkan pengguna untuk mengakses sekitar beberapa fitur tambahan seperti kemampuan untuk menyematkan seseorang sebagai teman terbaik mereka di profil, mengubah ikon aplikasi, dan indikator rewatch yang membantu menentukan berapa banyak orang yang menonton ulang cerita. Snapchat+ juga memungkinkan pelanggan mengikuti Ghost Trails di Snap Map untuk mengikuti arahan umum teman, jika mereka setuju untuk membagikan lokasi mereka.

Hanya dalam waktu sebulan sejak Snapchat+ diluncurkan di banyak pasar, penawaran tersebut telah membantu perusahaan meningkatkan pendapatannya lebih dari $5 juta, menurut Sensor Tower

Adsense

Snap bergabung dengan sejumlah perusahaan termasuk Apple, Spotify, Netflix, Google yang telah meluncurkan penawaran premium mereka di India dengan harga yang lebih murah dari harga global. Bahkan karena India adalah wilayah utama di luar negeri untuk raksasa teknologi dan hiburan, sangat sedikit yang memilih untuk membayar layanan di pasar internet terbesar kedua di dunia.

Bagi Snap, kesuksesan di India mungkin sangat penting. Perusahaan, yang melayani 347 juta pengguna di seluruh dunia, membukukan hasil kuartal kedua yang mengecewakan bulan lalu dan mengatakan berencana untuk memperlambat perekrutan. (DAF)

Baca Juga: Twitter Sebut Bug Keamanan Android Berikan Akses Ke Pesan Langsung

Baca Juga: Meta Uji Platform Live Streaming Bagi Influencer Bernama Super

Baca Juga: Intip Serunya Menginap di Vega Hotel Gading Serpong

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More