BRIN Susun Pengganti Perpres Tentang Kebun Raya

113

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

jakarta, Itech- Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) saat ini telah menyusun rancangan Peraturan Presiden pengganti Perpres Nomor 93 Tahun 2011 tentang Kebun Raya. Hal ini untuk mengakomodir kebutuhan terkini serta dinamika yang harus segera diantisipasi dalam pembangunan kebun raya.

Keberadaan kebun raya di Indonesia telah memberikan manfaat bagi masyarakat khususnya dalam hal konservasi tanaman. Kebun raya juga dapat dijadikan sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat.

Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengungkapkan, untuk semakin memperkuat posisi dan manfaat kebun raya, BRIN telah menginisiasi perubahan Perpres Kebun Raya untuk mendorong integrasi kebun raya daerah tidak sekedar menjadi kawasan konservasi ex-situ, tetapi juga pusat edukasi sains serta pembinaan UMKM berbasis teknologi.

“Kelak ini akan menjadi KST (kawasan sains dan teknologi) di berbagai daerah,” ujar Handoko melalui keterangan tertulis saat pembukaan temu pengelola kebun Raya di Jakarta, Rabu (27/7/2022). Acara ini digelar sebagai upaya menyelaraskan tata kelola kebun raya agar sesuai dengan fungsinya.

Handoko menambahkan, dengan besarnya kekayaan keanekaragaman hayati yang dimiliki Indonesia, tantangan kedepannya yaitu meningkatkan nilai manfaat yang berkelanjutan dengan riset dan inovasi sehingga mampu mewujudkan green economy yang dicita-citakan.

Adsense

Sementara itu Direktur Kemitraan Riset dan Inovasi R. Hendrian mengatakan bahwa kegiatan temu pengelola kebun raya Indonesia ini merupakan media untuk memperkuat koordinasi dan komunikasi, berbagi informasi dan bertukar gagasan, dan menemukan solusi alternatif bagi permasalahan-permasalahan yang terkait dengan manajemen perkebunrayaan.

“Pertemuan para pengelola kebun raya di Indonesia ini merupakan sarana yang baik untuk memperkuat jejaring kerjasama dan sinergitas dalam pengembangan Kebun Raya Indonesia,” ujarnya.

Hingga saat ini terdapat 47 Kebun Raya di Indonesia. Lima diantaranya dikelola Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Jumlah tersebut mewakili 18 tipe ekoregion yang terdapat pada 21 provinsi di Indonesia.

Tiap kebun raya memiliki tema yang spesifik tergantung karakteristik atau keunggulan lokal. Mengingat semakin pentingnya peran kebun raya untuk konservasi tumbuhan dan kesejahteraan masyarakat, maka pembangunan kebun raya di daerah perlu untuk terus digalakkan.

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More