Kembangkan Inovasi, Google Maps Tampilkan Perkiraan Tarif Jalan Tol

98

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

 Jakarta, Itech- Aplikasi Google Maps lakukan inovasi untuk permudahkan penggunanya dengan kelebihan rute lebih detail, termasuk perkiraan tarif jalan tol. Pembaruan ini semakin mempermudah merencanakan perjalanan dan mengkalkulasi biaya bagi pengendara yang hendak melintas jalan tol.

Dengan Google Maps para pengendara sekarang dapat memperkirakan harga tol yang diperlukan untuk memandu Anda ke sampai tujuan.

Dikutip dari laman pcmag, pembaruan ini mulai diluncurkan bulan ini untuk pengguna Android dan iOS. Fungsi ini mencakup hampir 2.000 jalan tol di Amerika Serikat (AS), Jepang, India, dan Indonesia.

Informasi tarif tol berdasarkan data otoritas tol setempat, termasuk penggunaan metode pembayaran.

“Layanan navigasi ini mempertimbangkan faktor-faktor seperti biaya penggunaan kartu tol atau metode pembayaran lainnya. Termasuk berapa biaya tol yang pada waktu tertentu ketika Anda akan melintasinya,” kata Ruben Lozano-Aguilera, Manajer Produk di Google Maps.

Penambahan informasi tarif tol pada layanan Google Maps membantu pengemudi memutuskan menempuh jalur yang dilalui. Apakah tidak melintasi jalur tol dengan menempuh jarak yang lebih jauh, kondisi yang lebih buruk, dan lalu lintas yang lebih padat di jalan-jalan biasa. Atau, memilih menggunakan jalan tol dengan menyiapkan tarif yang sudah ditetapkan. Rute bebas pulsa masih muncul, jika tersedia.

Adsense

Pengguna juga dapat memilih untuk sepenuhnya menghindari melihat petunjuk arah dengan jalan tol; ketuk tiga titik di sudut kanan atas dan pilih “Hindari tol”.

Google Maps juga telah meningkatkan jumlah detail peta yang tersedia dengan menambahkan lebih banyak informasi tentang lampu lalu lintas, rambu berhenti, dan garis bangunan. Pengguna akan segera melihat “detail yang disempurnakan” seperti bidang minat dan, di kota-kota tertentu, bentuk dan lebar jalan (termasuk median jalan).

Peta navigasi baru akan segera hadir di Android, Android Auto, iOS, dan CarPlay di “negara tertentu”.

“Anda dapat lebih memahami di mana Anda berada, dan membantu mengurangi kemungkinan melakukan perubahan jalur di menit-menit terakhir atau melewatkan satu belokan,” jelas Lozano-Aguilera. (af)

baca juga : Google Rilis Aplikasi Migrasi Data iPhone ke Android

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More