Jakarta, Itech– Badan Standardisasi Nasional (BSN) membuka formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) atau Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2021. Pendaftaran dibuka tanggal 1 – 21 Juli 2021. Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Organisasi, dan Hukum BSN, Iryana Margahayu di Jakarta pada Jumat (2/7).
“Badan Standardisasi Nasional membuka kesempatan kepada Warga Negara Indonesia yang memiliki integritas dan komitmen tinggi untuk menjadi Calon Aparatur Sipil Negara di lingkungan Badan Standardisasi Nasional. Pada tahun ini, BSN akan membuka 85 formasi. Pendaftaran CASN tahun 2021 dilaksanakan secara serentak melalui website sscasn.bkn.go.id dimana tata cara dan panduan untuk mendaftar, membuat akun, dan memilih unit kerja dapat dilihat secara rinci pada website SSCASN,“ jelas Iryana atau biasa disapa Irna.
Selain itu, Irna menambahkan bahwa terdapat formasi khusus BSN dengan persyaratan yaitu merupakan putra putri lulusan terbaik berpredikat dengan pujian (cumlaude) dengan minimal 10% dari formasi (9 formasi); penyandang disabilitas dengan minimal 2% dari formasi (2 formasi), serta putra putri Papua/Papua Barat (1 formasi). Sementara itu, BSN tidak membuka formasi diaspora karena diperuntukkan untuk dosen, peneliti, perekayasa, dan analis kebijakan.
Irna berharap adanya penambahan CASN BSN akan memperkuat organisasi BSN yang tantangannya ke depan semakin besar dalam membina standardisasi dan penilaian kesesuaian, serta metrologi di seluruh Indonesia. Juga peranan BSN di organisasi standar internasional seperti di International Organization for Standardization (ISO), Organisasi Standar Internasional di bidang Elektrik dan Elektronika, The International Electrotechnical Commission (IEC), organisasi perdagangan internasional yang mengatur perdagangan antar negara di dunia, World Trade Organization (WTO), maupun ASEAN. “Isu daya saing dan perlindungan konsumen semakin menguat, oleh karenanya dibutuhkan peranan BSN yang lebih kuat yang dapat mencakup seluruh sektor ekonomi terutama bagaimana mengangkat industri industri kita bisa berdaya saing di pasar domestik maupun internasional,” jelas Irna. (red)
Comments are closed.