Enam Tokoh Standardisasi Raih Anugerah BSN

47

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech- Bersamaan acara Bulan Mutu Nasional 2019 di Semarang, Badan Standardisasi Nasional (BSN) memberikan penghargaan kepada enam Tokoh Standardisasi yang dinilai berperan dalam menyuarakan pentingnya standardisasi dan mengembangkan SNI.

Kepala BSN, Bambang Prasetya mengatakan penerapan standardisasi dan penilaian kesesuaian di Indonesia tidak akan berhasil tanpa dukungan dari semua pemangku kepentingan. “BSN perlu memberikan apresiasi kepada para tokoh yang sangat peduli terhadap kemajuan standardisasi dan penilaian kesesuaian di Indonesia,” kata Bambang  di Jakarta, pada Minggu (13/10).

Anugerah Tokoh Standardisasi Kategori Aparatur Pemerintah Pusat diberikan kepada Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti serta Kepala BNPB, Letjen TNI Doni Munardo.

Menteri Susi Pudjiastuti telah memberi dukungan penerapan standardisasi di bidang kelautan dan perikanan melalui Dirjen dan balai; peduli terhadap aspek keamanan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan hidup di perairan, khususnya terkait sampah plastik; dukungan terhadap eksistensi Komite Teknis Perumusan Standar; serta inisiator skema sertifikasi Indogap untuk sertifikasi produk perikanan. Sementara Doni Munardo dinilai mempunyai andil besar dalam mengembangkan dan memperjuangkan standardisasi dan penilaian kesesuaian melalui kebijakan pemerintah.

Adsense

Tokoh Standardisasi Kategori Pemrakarsa diberikan kepada Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati karena memberikan kontribusi pada pengembangan standardisasi dan penilaian kesesuaian di bidang meteorologi, klimatologi dan geofisika. Kategori Industriawan diberikan kepada Chairman Garudafood Group, Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto yang mempunyai perhatian besar dalam penerapan SNI di industri dan berhasil mempromosikan produk ber-SNI untuk menembus pasar global.

Sri Sultan Hamengkubuwono menerima Anugerah Tokoh Standardisasi Kategori Aparatur Pemerintah Provinsi karena memiliki andil besar dalam penerapan SNI pasar rakyat, pelayanan publik dan pembinaan penerapan SNI bagi UKM. Untuk Kategori Aparatur Pemerintah Kabupaten/Kota diberikan kepada Tri Rismaharini karena berperan dalam program standardisasi produk usaha mikro dan mendorong penciptaan inovasi produk UKM untuk mencapai daya saing di tingkat global.

“Mereka ini adalah agent of change, yang tanpa kita minta, memberikan dedikasinya untuk kemajuan di bidang standardisasi. Mengerahkan kemampuannya untuk membumikan standardisasi di masyarakat, mendorong penerapan standardisasi, menginisiasi pengembangan standar serta menggerakkan pelaku usaha meningkatkan daya saing produknya dengan standar,” ungkap Bambang.

Bambang berharap, dengan penghargaan tersebut, Tokoh Standardisasi dapat menginspirasi dan memotivasi tokoh-tokoh lainnya di luar sana, untuk menggelorakan penerapan standardisasi dan penilaian kesesuaian di Indonesia. (red/ju)

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More