Hati-Hati Pencurian Data Dari Autofill Browser

62

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

Jakarta, Itech- Sebagian besar mesin penjelajah (browser) dengan mudah menawarkan untuk menyimpan data Anda secara otomatis (autofill) : kredensial akun, detail kartu bank untuk toko online, alamat penagihan, nama, dan nomor paspor untuk situs perjalanan, dan sebagainya.

Karena mungkin akan bersifat lebih praktis daripada kita harus kembali mengisi ulang data yang sama dan kekhawatiran akan lupanya kata sandi. Namun, ternyata ada hal menarik bahwa pengisian data otomatis ini dapat disalahgunakan oleh pelaku kejahatan siber jika komputer Anda terinfeksi oleh “pencuri” melalui sepotong malware yang dapat mencuri informasi, bahkan dari browser sekalipun.

Skenario semacam ini menjadi semakin populer di kalangan scammers online: Di paruh pertama tahun ini saja, produk keamanan Kaspersky mendeteksi lebih dari 940.000 aksi pencurian. Ini merupakan peningkatan sepertiga dari periode yang sama di tahun 2018.

Sebenarnya, para pencuri tidak hanya tertarik dengan pengisian data otomatis pada browser saja, namun lebih dari itu . Mereka juga mencari dompet mata uang kripto dan data permainan (gaming), dan tertarik untuk mencuri file dari desktop (kami harap Anda tidak menyimpan informasi berharga di sana, seperti daftar kata sandi).

Adsense

Namun, browser juga telah menjadi pusat aktivitas pekerjaan dan bermain, bahkan termasuk kegiatan belanja, perbankan dan banyak lagi. Mari kita lihat bagaimana para pencuri melamcarkan aksi mereka untuk mencuri data dari browser.

Pengembang browser berupaya untuk melindungi informasi yang dipercayakan kepadanya. Untuk melakukannya, mereka melakukan enkripsi, dan dekripsi yang hanya mungkin dilakukan pada perangkat yang sama dari akun yang sama yang menyimpannya. Jadi jika seseorang dengan mudah mencuri data dari pengisian otomatis, mereka tidak akan dapat menggunakannnya, karena seluruh komponen dalam browser sudah terenkripsi dengan aman.

Namun, para pengembang browser menganggap bahwa perangkat dan akun Anda terlindungi dengan baik, artinya setiap program yang berjalan dari akun di komputet pun bertindak atas pengetahuan Anda dan oleh karenanya harus dapat mengekstraksi dan mendekripsi data yang disimpan. Sayangnya, ini juga berlaku untuk malware yang telah menembus perangkat dan berjalan di bawah akun Anda.

Satu-satunya browser yang menawarkan perlindungan ekstra untuk data yang disimpan terhadap pihak ketiga adalah Firefox. Firefox memungkinkan untuk membuat kata sandi utama yang harus Anda masukkan ketika Anda membutuhkan data untuk didekripsi dan digunakan untuk pengisian otomatis. Namun, opsi ini dinonaktifkan secara default. (red)

Advertisements

Comments are closed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More